Terapkan PTM, BPBD Barsel telah semprot sejumlah sekolah
Buntok, Kalteng (ANTARA) - Badan Penanggulangan Bencana Daerah Kabupaten Barito Selatan, Kalimantan Tengah, memastikan telah melakukan penyemprotan ke sejumlah sekolah di wilayah setempat, sebagai upaya membantu mempersiapkan rencana pelaksanaan pembelajaran tatap muka (PTM).
"Penyemprotan yang dilakukan ke bangunan maupun ruangan SD dan SLTP serta SLTA itu di sekitar bulan Juni 2021," kata Kepala Pelaksana BPBD Barito Selatan Alip Suraya melalui Kasi Kedaruratan dan logistik Suwono di Buntok, Kamis.
Adapun jumlah sekolah yang sudah disemprotkan cairan desinfektan tersebut terdiri 50 unit bangunan SD, enam bangunan SLTP. dan tujuh bangunan SLTA yang berada di Kecamatan Dusun Selatan ini.
Penyemprotan cairan desinfektan tersebut dilakukan pihaknya dalam upaya pencegahan dan mengantisipasi penyebaran Corona Virus Disease-19 (COVID-19).
Menurut dia, penyemprotan cairan desinfektan ini juga dilaksanakan untuk memberikan ketenangan bagi murid maupun wali murid pada saat dilaksanakannya sistem pembelajaran tatap muka.
"Penyemprotan terhadap bangunan dan ruang sekolah ini juga akan kembali kita lakukan pada Juli 2021 ini sebelum dilaksanakannya tahun ajaran baru sekolah," ucap Suwono.
Baca juga: Anggaran lebih APBD Barsel 2020 capai Rp85,1 miliar
Ia menambahkan, selain melakukan penyemprotan terhadap bangunan sekolah, pihaknya juga melakukan penyemprotan pada fasilitas umum dan rumah ibadah.
"Kita telah melakukan penyemprotan pada rumah penduduk pada suatu desa yang ada warganya terkonfirmasi positif COVID-19," tambah dia.
Pada kesempatan itu Suwono mengimbau kepada masyarakat di wilayah setempat agar tetap disiplin menjalankan protokol kesehatan (Prokes) yang telah dianjurkan oleh pemerintah dengan cara 5M.
"Lima M tersebut dengan terus disiplin memakai masker, sering mencuci tangan menggunakan sabun diair mengalir, menjaga jarak, menghindari kerumunan, dan mengurangi mobilitas. Itu semua dalam upaya mencegah terjadinya penularan penyakit yang disebabkan virus corona itu," demikian Suwono.
Baca juga: Kemendikbud berikan beasiswa untuk 45 mahasiswa STIE DD Barsel
Baca juga: DPRD Barsel sarankan BPD evaluasi belum cairnya dana desa
"Penyemprotan yang dilakukan ke bangunan maupun ruangan SD dan SLTP serta SLTA itu di sekitar bulan Juni 2021," kata Kepala Pelaksana BPBD Barito Selatan Alip Suraya melalui Kasi Kedaruratan dan logistik Suwono di Buntok, Kamis.
Adapun jumlah sekolah yang sudah disemprotkan cairan desinfektan tersebut terdiri 50 unit bangunan SD, enam bangunan SLTP. dan tujuh bangunan SLTA yang berada di Kecamatan Dusun Selatan ini.
Penyemprotan cairan desinfektan tersebut dilakukan pihaknya dalam upaya pencegahan dan mengantisipasi penyebaran Corona Virus Disease-19 (COVID-19).
Menurut dia, penyemprotan cairan desinfektan ini juga dilaksanakan untuk memberikan ketenangan bagi murid maupun wali murid pada saat dilaksanakannya sistem pembelajaran tatap muka.
"Penyemprotan terhadap bangunan dan ruang sekolah ini juga akan kembali kita lakukan pada Juli 2021 ini sebelum dilaksanakannya tahun ajaran baru sekolah," ucap Suwono.
Baca juga: Anggaran lebih APBD Barsel 2020 capai Rp85,1 miliar
Ia menambahkan, selain melakukan penyemprotan terhadap bangunan sekolah, pihaknya juga melakukan penyemprotan pada fasilitas umum dan rumah ibadah.
"Kita telah melakukan penyemprotan pada rumah penduduk pada suatu desa yang ada warganya terkonfirmasi positif COVID-19," tambah dia.
Pada kesempatan itu Suwono mengimbau kepada masyarakat di wilayah setempat agar tetap disiplin menjalankan protokol kesehatan (Prokes) yang telah dianjurkan oleh pemerintah dengan cara 5M.
"Lima M tersebut dengan terus disiplin memakai masker, sering mencuci tangan menggunakan sabun diair mengalir, menjaga jarak, menghindari kerumunan, dan mengurangi mobilitas. Itu semua dalam upaya mencegah terjadinya penularan penyakit yang disebabkan virus corona itu," demikian Suwono.
Baca juga: Kemendikbud berikan beasiswa untuk 45 mahasiswa STIE DD Barsel
Baca juga: DPRD Barsel sarankan BPD evaluasi belum cairnya dana desa