Pemkab keluarkan surat peringatan terhadap PBS di Seruyan

id Pemkab seruyan, bapenda seruyan, peringatan pbs seruyan, kuala pembuang, perkebunan, kelapa sawit, kalteng

Pemkab keluarkan surat peringatan terhadap PBS di Seruyan

Kepala Bapenda Seruyan Sukardi. (ANTARA/Radianor)

Kuala Pembuang (ANTARA) - Pemerintah Kabupaten Seruyan, Kalimantan Tengah resmi mengeluarkan surat peringatan kepada sejumlah perusahaan besar swasta (PBS) yang berinvestasi di wilayah setempat.

“Kami coba berikan surat peringatan kepada sejumlah PBS," kata Kepala Bapenda Seruyan Sukardi di Kuala Pembuang, Selasa.

Hal tersebut dikarenakan ada beberapa perusahaan yang dinilai tidak kooperatif dalam menyampaikan data pajak di wilayah investasinya.

Sebelumnya, pihaknya telah mengeluarkan surat untuk pendataan pajak di seluruh PBS di Seruyan, namun surat tersebut tidak dilaksanakan sejumlah PBS di Seruyan.

Maka pihaknya kembali mengeluarkan surat kepada PBS yang tidak kooperatif yang pada akhirnya jika tidak ditanggapi lagi, maka Pemkab Seruyan bersama tim teknis akan turun ke lapangan untuk mendata aset dan program di PBS yang nantinya akan ditetapkan sebagai pajak.

“Sudah ada tim teknis, kalau memang PBS ini masih tidak ada tanggapan tentu kami akan turun langsung untuk mendatanya yang memang benar-benar masuk pajak,” jelasnya.

Lanjut dia, saat ini Pemkab Seruyan akan terus berupaya mencari peluang untuk Pendapatan Asli Daerah (PAD). Maka pihaknya berharap PBS yang sudah berinvestasi di Seruyan harus bisa memberikan kontribusi untuk daerah.

”Apalagi saat ini anggaran di Seruyan mengalami penurunan, maka salah satu cara untuk mengatasinya yakni PAD harus kita maksimalkan,” ungkapnya.

Dia menambahkan, untuk meningkatkan PAD ini semua pihak harus bekerja sama baik itu pemerintah daerah, masyarakat dan juga perusahaan yang beroperasi di Seruyan.

“Kami sangat berharap agar dukungan dari PBS agar berperan aktif dalam peningkatan PAD di Seruyan,” demikian Sukardi.