Sampit (ANTARA) - Ketua Komisi IV DPRD Kabupaten Kotawaringin Timur Kalimantan Tengah Muhammad Kurniawan Anwar mendukung rencana Bupati Halikinnor merombak susunan pejabat setempat demi meningkatkan kinerja pemerintah daerah.
"Sudah seharusnya ada perombakan, dan kami harap hasil dari perombakan memberikan nilai positif untuk Kotim.Tak lupa, perlu banyak penyegaran di kepala SOPD (satuan organisasi perangkat daerah) Kotim," Kurniawan di Sampit, Rabu.
Pasangan Bupati Halikinnor dan Wakil Bupati Irawati dilantik pada Jumat (26/2) lalu. Sesuai ketentuan, mereka baru bisa melantik pejabat setelah enam bulan memimpin.
Usai menghadiri rapat paripurna di DPRD Kotawaringin Timur pada Selasa (10/8), Halikinnor mengakui rencana perombakan pejabat di pemerintahan yang dipimpinnya. Dia menyebut perombakan itu rencananya dilaksanakan pada akhir Agustus atau awal September nanti.
"Saya ingin memilih yang profesional. Dalam situasi saat ini, saya menuntut orang bisa bekerja dalam kondisi uangnya (anggaran) kurang tapi kinerjanya terpenuhi. Orang biasa bekerja luar biasa," kata Halikinnor.
Meski begitu Halikinnor menyatakan bahwa perombakan ini sifatnya dinamis dan disesuaikan dengan perkembangan kondisi yang terjadi. Dia meminta seluruh kepada satuan organisasi perangkat daerah atau SOPD untuk terus bekerja maksimal.
Menanggapi itu, Kurniawan mengatakan pihaknya mendukung rencana bupati merombak susunan pejabat, khususnya kepala SOPD. Ini dinilai langkah tepat dan baik, apalagi ini merupakan hak prerogatif bupati.
Baca juga: Pemkab Kotim persiapkan vaksinasi dosis ketiga untuk tenaga kesehatan
Politisi Partai Amanat Nasional menambahkan, perombakan pejabat tersebut juga merupakan bagian dari upaya percepatan pembangunan Kabupaten Kotawaringin Timur, termasuk menyangkut penanganan COVID-19.
"Saat nya memberikan kesempatan kepada ASN yang berkualitas dan memiliki kapasitas. Sudah saatnya SOPD yang sudah beberapa tahun belum ada penyegaran, diberikan ruang untuk pembaharuan dan estafet kepemimpinan di SOPD masing-masing," ujar Kurniawan.
Menurutnya, di tengah lesunya ekonomi imbas pandemi COVID-19, dibutuhkan kinerja maksimal dari pimpinan setiap SOPD. Diperlukan pejabat yang mau bekerja keras, kreatif, inovatif dan profesional.
"Kita mengharapkan apabila jabatan kepala SOPD diberikan kesempatan kepada yang lebih energik, maka sudah pasti akan banyak inovasi-inovasi, tanpa hanya bekerja dan berharap pada APBD," demikian Kurniawan.
Baca juga: Ketua DPRD Kotim minta masyarakat jujur jika terindikasi terpapar COVID-19
