Kuala Kurun (ANTARA) - Legislator Gunung Mas, Kalimantan Tengah Rayaniatie Djangkan mengingatkan pemerintah kabupaten setempat agar bantuan sosial kepada warga terdampak banjir harus tepat sasaran.
Secara khusus, warga kurang mampu dan masuk kategori lanjut usia harus menjadi prioritas penerima bantuan, kata Rayaniatie saat dibincangi awak media di Kuala Kurun, Sabtu.
“Jangan sampai ada warga mampu mendapat bantuan sedangkan yang kurang mampu dan lansia malah tidak mendapat bantuan,” ucap perempuan yang juga merupakan Ketua DPC Persatuan Wanita Kristen Indonesia (PWKI) Gumas ini.
Oleh sebab itu, dia mengajak seluruh pihak bersama-sama mengawasi penyaluran bantuan sosial yang berasal dari pemerintah, supaya benar-benar diterima oleh mereka yang layak.
Lebih lanjut, wakil rakyat yang berasal dari daerah pemilihan I yang meliputi Kecamatan Sepang, Mihing Raya dan Kurun ini juga mengajak seluruh pihak menunjukkan kepedulian kepada korban banjir.
Sejauh ini, sambung dia, berbagai pihak telah menunjukkan kepedulian kepada warga yang menjadi korban banjir di kabupaten bermoto ‘Habangkalan Penyang Karuhei Tatau’, termasuk PWKI Gumas.
Dia menyampaikan, PWKI Gumas didukung PWKI Kalteng dan para donatur menyalurkan bantuan bahan pokok kepada warga kurang mampu dan lansia yang terdampak banjir di Kecamatan Kurun dan Tewah.
“Bantuan ini nilainya tidak seberapa. Namun PWKI Gumas berharap bantuan dapat membantu meringankan warga kurang mampu dan lansia yang baru-baru ini terdampak banjir,” ungkapnya.
Untuk diketahui, Pemkab Gumas menyalurkan sekitar 37 ton beras untuk membantu warga yang membutuhkan, terutama warga yang terdampak banjir baru-baru ini. Bupati Gumas Jaya S Monong mengatakan, selain 37 ton beras turut disalurkan 3.661 paket bahan pokok.
“Pemerintah daerah melalui Dinas Sosial Gumas akan menyerahkan bantuan 3.661 paket bahan pokok dan 37.690 kilogram beras kepada 3.661 kepala keluarga terdampak banjir yang tersebar di seluruh kecamatan,” demikian Jaya.