Aman dan nyaman di ruang digital

id Literasi digital, indonesia makin cakap digital, kuala kapuas, kapuas, kalteng, siberkreasi, kominfo

Aman dan nyaman di ruang digital

Gambar tangkapan layar Webinar Indonesia Makin Cakap Digital wilayah Kapuas, Selasa, (5/10/2021). (ANTARA/Muhammad Arif Hidayat)

Palangka Raya (ANTARA) - Agar masyarakat merasa nyaman saat berada di ruang digital ataupun menggunakan media sosial, maka salah satu hal yang paling utama adalah memastikan keamanannya.

"Untuk itu masyarakat terlebih dahulu harus memahami apa yang dimaksud dengan keamanan digital," kata salah satu narasumber Webinar Indonesia Makin Cakap Digital wilayah Kapuas, Kalimantan Tengah, Irfan, Selasa.

Irfan mengatakan, keamanan digital merupakan sebuah proses untuk memastikan penggunaan layanan digital baik daring ataupun luring dapat dilakukan secara aman dan nyaman. Tak hanya untuk mengamankan data yang dimiliki, tapi juga melindungi data pribadi bersifat rahasia.

Masyarakat pun juga diminta benar-benar memahami tentang perangkat digital yang digunakan, seperti halnya telepon pintar hingga komputer. Sejumlah hal yang perlu diperhatikan terkait keamanan pada perangkat digital yaitu keamanan kata sandi maupun penggantian kata sandi yang dilakukan berkala.

"Termasuk saat memasukkan kata sandi agar memerhatikan sekeliling kita, untuk mencegah hal-hal yang tidak diinginkan," terangnya yang merupakan Ketua KNPI Kapuas tersebut.

Kemudian agar aman dan nyaman dalam bermedia sosial masyarakat perlu memerhatikan keamanan data pribadi, yakni menjaga kerahasiaan sandi, mengganti sandi berkala, pastikan selalu 'logout' terlebih saat mengakses media sosial di perangkat umum seperti warnet, serta menghindari pembagian informasi bersifat pribadi.

Selanjutnya masyarakat juga harus memerhatikan konten yang hendak diunggah ke media sosial, yakni agar unggahan yang berupa tulisan maupun foto atau video selalu bijak untuk mencegah berbagai dampak negatif.

"Keamanan digital dan saat bermedsos sangat penting, sebab jika abai masyarakat dapat mengalami sejumlah hal yang merugikan, seperti data pribadi yang sangat privasi bocor, akun medsos dimanfaatkan oknum tidak bertanggung jawab dan lainnya," tuturnya.

Sementara itu dalam webinar tersebut juga hadir narasumber lain seperti seorang konten kreator Lady Salsabila, Dosen Jurusan Komunikasi Penyiaran Islam UIN IB Padang Abdullah Khusairi, serta sekprodi PSDKU Ilmu Hukum Kuala Kapuas Universitas Cahaya Bangsa Suriyadi. Adapun materi yang dibahas meliputi keamanan digital, kecakapan digital, budaya digital serta etika digital.