Pemkot-DPRD Palangka Raya sinkronkan agenda kegiatan

id Dprd palangka raya, ketua dprd, sigit k yunianto, banmus palangka raya, kalteng

Pemkot-DPRD Palangka Raya sinkronkan agenda kegiatan

Ketua DPRD Kota Palangka Raya, Sigit K Yunianto (kemeja biru) bersama sejumlah anggota banmus melaksanakan rapat bersama pemkot membahas jadwal yang akan disinkronkan di ruang rapat DPRD setempat, Senin, (18/10/2021). (ANTARA/Adi Wibowo)

Palangka Raya (ANTARA) - Badan Musyawarah DPRD Palangka Raya, Kalimantan Tengah menggelar rapat bersama pemerintah kota setempat, guna menyinkronkan perubahan jadwal sejumlah kegiatan yang nantinya untuk kepentingan legislatif dan eksekutif.

"Penjadwalan kegiatan Pemkot dan DPRD Palangka Raya dibahas serta disinkronisasikan agar menjadi kesepakatan bersama antar kedua belah pihak, untuk memudahkan keduanya menjalankan perannya masing-masing," kata Ketua DPRD Palangka Raya Sigit, Senin.

Dia mengatakan, semoga dengan adanya sinkronisasi yang dilakukan pemkot dan para wakil rakyat di DPRD setempat, bisa meningkatkan kolaborasi dalam memajukan daerah.

"Salah satunya adalah pembangunan Palangka Raya, karena dalam jadwal tersebut ada membahas terkait Anggaran Perubahan serta Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) murni untuk 2022," bebernya.

Di lain pihak salah satu Anggota Banmus DPRD Palangka Raya Riduanto menuturkan, pelaksanaan agenda badan musyawarah dilakukan setiap bulannya dengan menyesuaikan agenda pemkot setempat.

"Pada bulan ini akan dijadwalkan tentang pidato pengantar Wali Kota Palangka Raya terkait anggaran publik. Kemudian APBD perubahan juga menunggu hasil evaluasi dari Gubernur Kalteng," kata Riduanto.

Selanjutnya, sambung pria yang tergabung di Komisi C DPRD Palangka Raya tersebut, di bulan-bulan ini juga pihaknya akan segera menyelesaikan rancangan peraturan daerah inisiatif dewan yang masih dalam tahap penyesuaian.

Dengan jadwal yang sudah disinkronkan, maka raperda inisiatif DPRD tadi akan segera dirampungkan karena pembahasannya tidak hanya melibatkan pemkot saja, namun juga melibatkan para akademisi.

"Dalam pembahasan nantinya juga dihadiri para akademisi, ASN dari pemkot terkait raperda yang diusulkan melalui inisiatif DPRD setempat," tandasnya.