Atlet karate Barito Utara ikuti kejuaraan se-Kalimantan di Banjarmasin

Muara Teweh (ANTARA) - Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Kabupaten Barito Utara menyiapkan bonus bagi untuk karateka berprestasi dalam mengikuti kejuaraan Karate Open Turnamen dan Festival se-Kalimantan di Banjarmasin, Kalimantan Selatan pada 29-31 Oktober 2021.

"Saya sudah berkoordinasi dengan Ketua KONI Barito Utara, El Rony terkait tim karate yang berprestasi dalam mengharumkan nama Barito Utara dan mendulang medali akan mendapat bonus," kata Sekretaris KONI Barito Utara Simamoraturahman di Muara Teweh, Kamis.

Menurut dia bagi atlet yang mendapatkan medali, KONI Barito Utara akan memberikan bonus sebagai semangat untuk atlet agar  bisa lebih semangat lagi dalam mempersiapkan Porprov Kalimantan Tengah pada 2023 di Sampit, Kabupaten Kotawaringin Timur.

Keberangkatan tim Karate Barito Utara ini sebagai tolak ukur menghadapi turnamen di Kalsel yang akan dilihat pada katagori regu dan kelas mana yang akan dilakukan pembinaan kembali pada saat kegiatan di Porprov 2023 nanti.

"Keberangkatan tim Karate ini mengikuti kejuaraan karate se-Kalimantan sebagai tolak ukur dulu di regu atau kelas mana yang perlu kita bina kembali," kata Mora panggilan akrabnya yang juga menjabat Sekretaris Dinas PUPR Barito Utara ini.  

Dia mengharapkan dalam bertanding nanti laksanakan dengan sportif dan menjaga nama baik daerah. 

"Mudah-mudahan dari keberangkatan hingga kepulangan nanti semua dalam keadaan sehat dan selamat," ujar Mora.

Sekretaris Federasi Olahraga Karate-Do Indonesia (Forki) Barito Utara Heri Mulyadi mengatakan kegiatan ini cukup mendadak dan pengurus karate sangat cepat tanggap dalam mempersiapkan kejuaraan ini yang dilaksanakan di Banjarmasin, serta persiapan Porprov di Kotawaringin Timur, Sampit. 

"Dana untuk keberangkatan mengikuti Open Turnamen se-Kalimantan ini  hasil patungan dari orang tua atlet,” kata dia.

Dia menjelaskan atlet yang mengikuti Open Turnamen Karate se-Kalimantan ini berjumlah 21 orang ditambah dengan pelatih, manajer dan wasit dengan total yang berangkat 25 orang yakni  pelatih Taufik Dan III, didampingi manajer dan ofisial, dengan Kategori Pemula, Pra Pemula, dan Junior senior.Untuk batasan junior batasan umur 12-15 tahun, pra pomula (Usia Dini) 6-8 tahun.

"Semoga dalam perjalanan selamat dan dalam pertandingan kita berhasil mendulang emas," ucap Hery.

Pada Porprov XI Kalteng  2018 lalu yang dilaksanakan di Kabupaten Barito Utara Forki mendulang tujuh medali emas.