Sepatu Compass 3.4.7 sendiri merupakan koleksi terbatas yang dirilis sebagai bagian dari perayaan hari lahir UNKL347 yang ke-25 berkolaborasi bersama Compass.
Koleksi yang bertajuk “Quarter of a Century” ini akan menghadirkan 25 desain yang dibuat dari arsip-arsip desain grafis 3.4.7 mulai 1996 hingga 2021.
“Yang dirilis di sini (di Urban Sneaker Society) desain ke-25, karena desain 24 sudah dirilis duluan di online. Yang offline itu cuma ada satu desain yang dirilis, yang khusus ada di sini secara fisik,” kata Dendy saat konferensi pers di Jakarta Convention Center (JCC) Senayan, Jakarta, Senin.
Baca juga: Ventela kolaborasi dengan Gading Marten dan EVIL
Ia menyebutkan sepatu desain ke-25 itu akan dirilis terbatas sebanyak 250 pasang. Berbeda dengan desain nomor 1 hingga 24 yang dibuat berdasarkan arsip lama yang didesain ulang, Dendy mengatakan desain ke-25 merupakan desain teranyar yang digarap bersama tim Compass.
“Makanya ini pas banget momennya, ini tahun ke-25 kami, kayak jodoh aja gitu. Pas kami ulang tahun ke-25, kami pakai “Quarter of Century”, ini pertama kali nama “Century” bisa dipakai di timeline kami,” tutur Dendy.
Menyambut gelaran Urban Sneaker Society, Dendy mengaku antusias setelah lama tak mengikuti acara secara tatap muka akibat pandemi. Ia berharap acara ini dapat berjalan dengan lancar sesuai dengan protokol kesehatan serta menjadi contoh dan penyulut semangat bagi penyelenggaraan acara-acara selanjutnya.
Senada dengan Dendy, Co-founder Urban Sneaker Society Jeffry Jouw mengatakan pihaknya antusias dalam menyambut acara tahunan yang telah diadakan sejak 2017 itu. Terlebih, pada tahun lalu Urban Sneaker Society hanya bisa digelar secara virtual karena kondisi pandemi COVID-19.
“Sekarang mungkin saatnya kita melakukan antara offline dan online, balikin semuanya untuk mencoba pengalaman-pengalaman yang sudah lama tidak terjadi selama dua tahun untuk diadakan di JCC,” ujar Jeffry.
Baca juga: Brand sepatu daerah ini tembus pasar ekspor berkat digitalisasi UMKM
Ia menyebutkan Urban Sneaker Society akan menghadirkan berbagai produk sneaker dari sejumlah brand pilihan. Untuk brand lokal, kata Jeffry, berada di kisaran harga mulai dari Rp300.000 hingga Rp700.000, sementara brand internasional berada di kisaran harga mulai dari Rp500.000 hingga Rp34 juta.
Selain UNKL 3.4.7 dan Compass, Urban Sneaker Society akan menghadirkan brand lokal lainnya, seperti Rawtype Riot, Public Culture, dan sebagainya.
Sebagai partner e-commerce, Blibli juga membawa beberapa brand Top-tier-nya di Urban Sneaker Society seperti NBA Store, Vans, Puma, dan sebagainya.
“Totalnya kurang lebih hampir 60 brand. Itu di luar retailers, contohnya seperti Sonderlab, mereka akan membawa belasan hingga puluhan brand lokal. Ini juga bagian dari Gerakan Nasional Bangga Buatan Indonesia (GNBBI) selaras dengan bank Mandiri. Lebih dari 50 persen yang ada di event ini adalah brand lokal,” kata CEO USS Networks Sayed Muhammad.
Pengunjung yang ingin menghadiri acara ini hanya dapat memperoleh tiket masuk Urban Sneaker Society secara online melalui Blibli yang sudah dibuka sejak Senin pekan lalu (22/11) hingga Minggu (5/12).
Untuk mencegah kerumunan dan menyesuaikan protokol kesehatan, pengunjung nantinya akan dibagi menjadi dua batch setiap harinya, batch pertama dimulai pukul 10.00 hingga 15.00 WIB sementara batch kedua dimulai pukul 16.00 hingga 21.00 WIB.
Semua transaksi di dalam area acara ini juga menggunakan cahsless dan secara online, seperti kartu debit, kredit, aplikasi Livin’ Mandiri, atau QRIS.
Urban Sneaker Society akan diadakan dengan pengawasan protokol kesehatan yang ketat menyesuaikan regulasi pemerintah. Penggunaan aplikasi Peduli Lindungi juga akan diwajibkan bagi pengunjung untuk mendapatkan akses masuk.
Baca juga: Jenama lokal tawarkan sepatu olahraga dengan harga di bawah Rp100 ribu
Baca juga: Ridwan Kamil desain celana jeans dari daur ulang merek lokal
Baca juga: Ini produk perawatan kulit halal lokal yang dikenal hingga mancanegara