Kepala Dinas Kesehatan Provinsi Kalimantan Tengah Suyuti Syamsul mengatakan, capaian vaksinasi COVID-19 yang tinggi berdampak pada minimnya angka keparahan dan kematian penyakit.
"Untuk itu kami tetap memacu peningkatan capaian vaksinasi dan bagi yang belum dosis ketiga, agar segera mendatangi puskesmas terdekat," katanya di Palangka Raya, Selasa.
Adapun berdasarkan data rutin yang dirilis Tim Satuan Tugas Penanganan COVID-19 Kalteng, angka keparahan maupun kematian akibat virus ini minim terjadi. Per 25 Juli 2022, akumulasi angka kematian akibat COVID-19 di Kalteng masih sebanyak 1.693 orang atau hanya 2,94 persen.
Sedangkan akumulasi tingkat kesembuhan kasus mencapai 55.591 orang atau 96,65 persen dan kasus aktif yakni 0,40 persen terdiri dari perawatan di rumah sakit sebanyak 48 orang dan isolasi mandiri sebanyak 183 orang.
Sementara itu untuk capaian vaksinasi di Kalteng, yakni dosis pertama sudah mencapai dua juta lebih warga, dosis kedua 1,7 juta lebih warga, serta dosis ketiga atau penguat sudah sebanyak 493 ribu lebih warga.
Hingga saat ini, Dinkes dan lainnya terus mengoptimalkan pelayanan vaksinasi, utamanya untuk dosis ketiga. Tak hanya melalui pelayanan pada fasilitas kesehatan di berbagai daerah, tetapi juga 'jemput bola' pada berbagai agenda strategis di tengah masyarakat.
"Jika sebelumnya kami menyediakan layanan vaksinasi pada pameran Kalteng Expo, kali ini kami kembali menggelar layanan serupa pada kawasan kegiatan Musabaqah Tilawatil Quran dan Hadits di Palangka Raya," terangnya.
Diharapkan melalui upaya ini dapat semakin meningkatkan capaian target vaksinasi, sehingga semakin optimalnya kekebalan kelompok yang terwujud.
Lebih lanjut Suyuti juga mengingatkan kendati kekebalan kelompok atau herd immunity dari vaksinasi sudah terwujud dengan sangat baik di tengah masyarakat, namun tetap diimbau kepada semua pihak untuk berhati-hati agar tidak terpapar COVID-19.
"Kami mengimbau agar masyarakat tetap menggunakan masker saat beraktivitas baik di dalam ruangan maupun di luar ruangan," pintanya.
Baca juga: DP3APPKB Kalteng perkuat intervensi sensitif turunkan angka stunting
Baca juga: DP3APPKB Kalteng perkuat intervensi sensitif turunkan angka stunting