Gunungkidul (ANTARA) - Menteri Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (Menko PMK) RI Muhadjir Effendy meninjau lokasi insiden atap ambruk di SD Muhammadiyah Bogor, Kabupaten Gunungkidul, Daerah Istimewa Yogyakarta.
"Ini mengecek insiden atap yang roboh, dan karena ini siswanya mencapai 450. Karena itu, saya minta untuk segera diperbaiki, dan tadi ini sudah ada bantuan dari berbagai pihak, seperti Mensos sudah memberikan santunan kepada korban," kata Muhadjir Effendy di Gunungkidul, Senin.
Ia mengatakan Pemkab Gunungkidul juga siap memperbaiki dengan menganggarkan melalui APBD.
"Nanti dibantu juga untuk biaya pemulihan atapnya, Bupati tadi juga sudah menyanggupi akan membantu, nanti diambilkan dari APBD. Karena ini sekolah untuk mencerdaskan anak-anak Gunungkidul, kalau sekolah maju masyarakatnya kan maju juga," katanya.
Muhadjir Effendy juga meminta setiap pembangunan harus melibatkan tim ahli, sehingga kasus seperti di SD Muhammadiyah Bogor tidak terulang kembali.
"Ya, kalau pembangunan tolong harus betul-betul melibatkan tim ahlinya, jangan membangun sendiri, harus betul-betul sesuai standar bangunan harus diperhatikan. Seperti halnya kalau di wilayah gempa kan harus sesuai standar khusus," katanya.
Seperti diketahui, atap SD Muhammadiyah Bogor, Playen, ambruk di tiga ruangan pada Selasa (8/11). Kejadian ini mengakibatkan 11 murid mengalami luka ringan, dan satu orang meninggal dunia.
Berita Terkait
Effendy Choirie uruslah partaimu sendiri, Hanif Dhakiri: Ngapain ikut obok-obok PKB?
Kamis, 8 Agustus 2024 14:12 Wib
Usai klarifikasi LHKPN KPK, mantan Kepala Bea Cukai Purwakarta irit bicara
Senin, 20 Mei 2024 22:49 Wib
Terapkan Prokes saat liburan Natal
Senin, 18 Desember 2023 16:31 Wib
Penanganan stunting di Indonesia baru 18 persen
Rabu, 6 Desember 2023 18:47 Wib
Wacana larang pergi haji lebih dari satu kali
Jumat, 25 Agustus 2023 15:22 Wib
Indonesia lengkapi persyaratan usulan WBTB Reog Ponorogo dari UNESCO
Kamis, 24 Agustus 2023 20:07 Wib
Jokowi tunjuk Mahfud MD-Muhadjir Effendy sebagai Ketua Gugus Tugas TPPO
Jumat, 11 Agustus 2023 23:16 Wib
Hanya makan umbi-umbian busuk, enam warga Puncak Papua meninggal kelaparan
Rabu, 9 Agustus 2023 20:28 Wib