Gapensi Palangka Raya terus tingkatkan profesionalitas organisasi
Palangka Raya (ANTARA) - Melalui Musyawarah Cabang (Muscab) ke-7, Gabungan Pelaksana Konstruksi Nasional Indonesia (Gapensi) Kota Palangka Raya terus berupaya meningkatkan organisasi untuk semakin profesional dalam pembangunan daerah.
"Sebagai mitra terdepan pemerintah, mari kita jadikan momentum ini untuk meningkatkan dan menguatkan organisasi yang profesional, baik kedalam mapun ke luar," kata Ketua Panitia Muscab ke-7 Gapensi Kota Palangka Raya, Lian Hasuna di Palangka Raya, Rabu.
Dia menambahkan, momen Muscab ke-7 Gapensi Kota Palangka Raya yang diikuti sebanyak 33 anggota itu, juga sebagai sarana mencurahkan energi, ide gagasan, ilmu dan pengalaman seluruh anggota untuk menciptakan inovasi yang aspiratif, konstruktif dan adaptif.
Selain itu juga untuk mendengarkan laporan pertanggungjawaban Ketua Gapensi Kota Palangka Raya periode 2017-2022 sekaligus memilih ketua yang baru periode 2022-2027.
Baca juga: Gapensi: Hapus denda keterlambatan proyek akibat Corona
"Sehingga kedepannya Gapensi Kota Palangka Raya semakin baik dan semakin profesional pada bidang jasa konstruksi dalam mendukung program pembangunan pemerintah," kata wanita berhijab itu.
Sementara itu, Ketua Umum Badan Pimpinan Daerah (Ketum BPD) Gapensi Kalimantan Tengah Rahmat Nurhadi saat membuka Muscab mengatakan, pelaksanaan musyawarah tersebut merupakan amanat AD ART asosiasi.
"Kami ingin, pengurus Gapensi nantinya dapat membina teman-teman yang bergerak di bidang jasa konstruksi, sehingga semakin bisa melibatkan diri pada pembangunan daerah khususnya di Kota Palangka Raya," kata Rahmat.
Gapensi Kota Palangka Raya juga diharapkan mampu memfasilitasi dan mencarikan solusi berbagai kendala yang dihadapi di lapangan.
Dia juga meminta Gapensi Kota Palangka Raya mampu mengikuti perkembangan dan tantangan zaman. Salah satunya seperti terkait pelaksanaan lelang proyek yang dapat diikuti oleh seluruh pengusaha jasa konstruksi di berbagai daerah di Indonesia.
"Maka kita harus menyiapkan SDM di perusahaan dan kesiapan badan usaha sendiri untuk menyikapi persaingan. Maka Gapensi juga harus berperan meningkatkan profesionalitas SDM dan perusahaan para anggota," katanya.
Baca juga: Gapensi Kobar minta denda keterlambatan pekerjaan proyek ditiadakan
Baca juga: Kepala Dinas PUPR Kobar usir admin kontraktor, Gapensi langsung bersikap
Baca juga: Gapensi ingatkan Kementerian PUPR libatkan pegusaha kecil dalam tender
"Sebagai mitra terdepan pemerintah, mari kita jadikan momentum ini untuk meningkatkan dan menguatkan organisasi yang profesional, baik kedalam mapun ke luar," kata Ketua Panitia Muscab ke-7 Gapensi Kota Palangka Raya, Lian Hasuna di Palangka Raya, Rabu.
Dia menambahkan, momen Muscab ke-7 Gapensi Kota Palangka Raya yang diikuti sebanyak 33 anggota itu, juga sebagai sarana mencurahkan energi, ide gagasan, ilmu dan pengalaman seluruh anggota untuk menciptakan inovasi yang aspiratif, konstruktif dan adaptif.
Selain itu juga untuk mendengarkan laporan pertanggungjawaban Ketua Gapensi Kota Palangka Raya periode 2017-2022 sekaligus memilih ketua yang baru periode 2022-2027.
Baca juga: Gapensi: Hapus denda keterlambatan proyek akibat Corona
"Sehingga kedepannya Gapensi Kota Palangka Raya semakin baik dan semakin profesional pada bidang jasa konstruksi dalam mendukung program pembangunan pemerintah," kata wanita berhijab itu.
Sementara itu, Ketua Umum Badan Pimpinan Daerah (Ketum BPD) Gapensi Kalimantan Tengah Rahmat Nurhadi saat membuka Muscab mengatakan, pelaksanaan musyawarah tersebut merupakan amanat AD ART asosiasi.
"Kami ingin, pengurus Gapensi nantinya dapat membina teman-teman yang bergerak di bidang jasa konstruksi, sehingga semakin bisa melibatkan diri pada pembangunan daerah khususnya di Kota Palangka Raya," kata Rahmat.
Gapensi Kota Palangka Raya juga diharapkan mampu memfasilitasi dan mencarikan solusi berbagai kendala yang dihadapi di lapangan.
Dia juga meminta Gapensi Kota Palangka Raya mampu mengikuti perkembangan dan tantangan zaman. Salah satunya seperti terkait pelaksanaan lelang proyek yang dapat diikuti oleh seluruh pengusaha jasa konstruksi di berbagai daerah di Indonesia.
"Maka kita harus menyiapkan SDM di perusahaan dan kesiapan badan usaha sendiri untuk menyikapi persaingan. Maka Gapensi juga harus berperan meningkatkan profesionalitas SDM dan perusahaan para anggota," katanya.
Baca juga: Gapensi Kobar minta denda keterlambatan pekerjaan proyek ditiadakan
Baca juga: Kepala Dinas PUPR Kobar usir admin kontraktor, Gapensi langsung bersikap
Baca juga: Gapensi ingatkan Kementerian PUPR libatkan pegusaha kecil dalam tender