Pulang Pisau (ANTARA) - Kapolres Pulang Pisau, Kalimantan Tengah AKBP Kurniawan Hartono mengatakan dalam pelaksanaan Operasi Lilin Telabang 2022 mengedepankan penegakan hukum secara tegas, profesional serta humanis, agar masyarakat merasa aman dan nyaman dalam merayakan Natal dan Tahun Baru (Nataru) 2023.
"Setelah apel gelar pasukan dilanjutkan dengan patroli gabungan untuk mewujudkan situasi kamtibmas di wilayah kabupaten setempat, serta dilaksanakan kegiatan patroli secara rutin,” kata Kurniawan Hartono di Pulang Pisau, Kamis.
Dikatakannya, apel gelar pasukan yang dilaksanakan Polres Pulang Pisau merupakan salah satu poin dan amanat dari Kapolri, sebagai bentuk pengecekan akhir dari kesiapan pelaksanaan Operasi Lilin 2022 dalam rangka pengamanan perayaan Nataru baik pada aspek personel maupun sarana prasarana.
“Operasi Lilin 2022 dilaksanakan selama 11 hari, dimulai pada 23 Desember 2022 dan berakhir 2 Januari 2023,” ucapnya.
Kurniawan Hartono mengingatkan kepada personel yang melaksanakan tugas pengamanan harus mempedomani beberapa penekanan untuk mendukung keberhasilan dalam pelaksanaan tugas, yaitu kesiapan mental dan fisik.
Selain itu, kata dia, para personel harus mampu melakukan deteksi dini dengan memetakan dinamika dan fenomena yang berkembang untuk mengantisipasi serta mencegah aksi yang meresahkan masyarakat, meningkatkan kepekaan, kewaspadaan dalam melaksanakan tugas pengamanan, serta antisipasi terhadap aksi terorisme dan tindak kriminalitas yang memanfaatkan momentum perayaan natal dan tahun baru.
Apel gelar pasukan yang dipusatkan di halaman Mapolres Pulang Pisau melibatkan personel dari TNI-Polri, Dinas Perhubungan, Dinas Pemadam Kebakaran, Satpol PP, Basarnas, BPBD dan Pramuka.
Optimalkan Operasi Lilin, pastikan keamanan dan kenyamanan saat Nataru di Pulpis
Kapolres Pulang Pisau AKBP Kurniawan Hartono memeriksa kesiapan personel dan sarana prasarana yang diterjunkan dalam Operasi Lilin 2022, Pulang Pisau, Kamis, (22/12/2022). (ANTARA/Adi Waskito)
