Jakarta (ANTARA) - Apple merilis Apple Music Classical yang kini tersedia untuk diunduh secara global dengan lebih dari lima juta lagu, seperti dilaporkan engadget pada 28 Maret.
Ditawarkan sebagai bagian dari langganan Apple Music, ini dirancang untuk mempermudah menemukan hal-hal unik dalam musik klasik, termasuk orkestra, konduktor, musisi, dan lainnya.
Aplikasi tersebut muncul dari Primephonic, layanan streaming yang diakuisisi Apple pada tahun 2021. Awalnya dijadwalkan akan dirilis pada akhir tahun 2022, tetapi awal bulan ini, Apple mengungkapkan tanggal rilis yang pasti pada 28 Maret.
Aplikasi ini tersedia pada iPhone yang menjalankan sistem operasi mulai iOS 15.4, dengan versi Android "segera hadir".
Baca juga: Apple uji coba tiga aplikasinya di Windows 11
Apple Music Classical menawarkan kualitas audio lossless beresolusi tinggi 192KHz/24-bit, dengan "ribuan" rekaman yang ditawarkan.
Ini juga memungkinkan penggemar musik klasik untuk menelusuri biografi komposer, deskripsi karya kunci, panduan "menyelam lebih dalam", dan banyak lagi.
Fitur pencarian untuk kategori musik klasik, pengguna dapat memilih dari lebih dari 700 playlistyang dikurasi.
Namun, ada beberapa hal yang hilang dari aplikasi utama Apple Music. Pelanggan Apple Music Voice Plan tidak dapat menggunakan Classic, belum ada aplikasi ini pada iPad, dan pengguna tidak dapat mengunduh musik untuk didengarkan secara offline.
Hal ini menarik bagi pecinta musik klasik yang mencari hal-hal spesifik untuk genre tersebut, terutama pertunjukan yang sulit ditemukan.