Kolaborasi edukasi penyelamatan lingkungan bagi pelajar Kotim diapresiasi
Sampit (ANTARA) - Bupati Kotawaringin Timur, Kalimantan Tengah Halikinnor mengapresiasi kolaborasi Dinas Pendidikan dengan Orangutan Foundation International (OFI) dalam hal kampanye dan edukasi kepada pelajar tentang penyelamatan lingkungan.
"Para pelajar adalah generasi penerus. Untuk itu perlu edukasi sejak dini kepada anak-anak kita ini agar tumbuh kecintaan untuk peduli dan ikut menyelamatkan lingkungan," kata Halikinnor di Sampit, Selasa.
Menurutnya, melestarikan lingkungan merupakan kewajiban bersama. Masyarakat diharapkan juga turut peduli untuk menjaga kelestarian lingkungan.
Jika lingkungan rusak, maka akan timbul dampak buruk yang akan dirasakan manusia. Oleh karena itu semua diharapkan bisa bersama-sama untuk menjaga dan melestarikan lingkungan.
Hal kecil yang bisa diajarkan kepada anak-anak adalah gemar menanam pohon. Langkah kecil ini dampaknya sangat besar karena jika pohon tumbuh semakin besar maka akan membawa dampak yang sangat bagus bagi lingkungan.
"Saya mendukung kolaborasi edukasi tentang lingkungan ini dilaksanakan secara masif ke sekolah-sekolah. Ini ikhtiar kita untuk kelestarian lingkungan do masa depan," ujar Halikinnor.
Baca juga: Disnakertrans Kotim jajaki pelatihan kerja untuk tenaga kontrak daerah
Sebelumnya, Dinas Pendidikan Kabupaten Kotawaringin Timur, Kalimantan Tengah bersama organisasi Orangutan Foundation International (OFI) sepakat bekerja sama dalam hal kampanye orang utan dan pelestarian lingkungan.
Penandatanganan kerja sama ini dilaksanakan saat peringatan Hari Pendidikan Nasional 2023 pada Minggu (14/5/2023) lalu. Penandatanganan dilakukan oleh Pelaksana Tugas Kepala Dinas Pendidikan Kotawaringin Timur Muhammad Irfansyah dengan Dorprawati Siburian selaku Manajer Kampanye OFI.
Bupati Halikinnor turut hadir dan menandatangani perjanjian selaku kepala daerah yang mengetahui kerja sama tersebut.
Dijelaskan, kerja sama ini bertujuan untuk mendukung kelestarian satwa endemik di Kalimantan Tengah. Kerja sama ini bertujuan untuk meningkatkan pengetahuan dan pemahaman peserta didik terkait pelestarian orangutan.
Dalam kerja sama ini, kedua belah pihak akan membuat jadwal kampanye orang utan di sekolah dan pelestarian lingkungan. Kedua belah pihak melakukan koordinasi dengan pihak sekolah terkait kampanye orang utan dan pelestarian lingkungan.
"Dinas Pendidikan menyambut baik kerja sama ini karena tujuannya sangat penting. Ini juga bagus untuk mengedukasi peserta didik sejak dini untuk turut mencintai dan melestarikan lingkungan," demikian Irfansyah.
Baca juga: Semua sepakat dukung pemilu damai di Kotim
Baca juga: Pemerintah kecamatan pun dukung penerapan Kurikulum Merdeka
Baca juga: Perusahaan di Kotim diminta bantu pengentasan pengangguran
"Para pelajar adalah generasi penerus. Untuk itu perlu edukasi sejak dini kepada anak-anak kita ini agar tumbuh kecintaan untuk peduli dan ikut menyelamatkan lingkungan," kata Halikinnor di Sampit, Selasa.
Menurutnya, melestarikan lingkungan merupakan kewajiban bersama. Masyarakat diharapkan juga turut peduli untuk menjaga kelestarian lingkungan.
Jika lingkungan rusak, maka akan timbul dampak buruk yang akan dirasakan manusia. Oleh karena itu semua diharapkan bisa bersama-sama untuk menjaga dan melestarikan lingkungan.
Hal kecil yang bisa diajarkan kepada anak-anak adalah gemar menanam pohon. Langkah kecil ini dampaknya sangat besar karena jika pohon tumbuh semakin besar maka akan membawa dampak yang sangat bagus bagi lingkungan.
"Saya mendukung kolaborasi edukasi tentang lingkungan ini dilaksanakan secara masif ke sekolah-sekolah. Ini ikhtiar kita untuk kelestarian lingkungan do masa depan," ujar Halikinnor.
Baca juga: Disnakertrans Kotim jajaki pelatihan kerja untuk tenaga kontrak daerah
Sebelumnya, Dinas Pendidikan Kabupaten Kotawaringin Timur, Kalimantan Tengah bersama organisasi Orangutan Foundation International (OFI) sepakat bekerja sama dalam hal kampanye orang utan dan pelestarian lingkungan.
Penandatanganan kerja sama ini dilaksanakan saat peringatan Hari Pendidikan Nasional 2023 pada Minggu (14/5/2023) lalu. Penandatanganan dilakukan oleh Pelaksana Tugas Kepala Dinas Pendidikan Kotawaringin Timur Muhammad Irfansyah dengan Dorprawati Siburian selaku Manajer Kampanye OFI.
Bupati Halikinnor turut hadir dan menandatangani perjanjian selaku kepala daerah yang mengetahui kerja sama tersebut.
Dijelaskan, kerja sama ini bertujuan untuk mendukung kelestarian satwa endemik di Kalimantan Tengah. Kerja sama ini bertujuan untuk meningkatkan pengetahuan dan pemahaman peserta didik terkait pelestarian orangutan.
Dalam kerja sama ini, kedua belah pihak akan membuat jadwal kampanye orang utan di sekolah dan pelestarian lingkungan. Kedua belah pihak melakukan koordinasi dengan pihak sekolah terkait kampanye orang utan dan pelestarian lingkungan.
"Dinas Pendidikan menyambut baik kerja sama ini karena tujuannya sangat penting. Ini juga bagus untuk mengedukasi peserta didik sejak dini untuk turut mencintai dan melestarikan lingkungan," demikian Irfansyah.
Baca juga: Semua sepakat dukung pemilu damai di Kotim
Baca juga: Pemerintah kecamatan pun dukung penerapan Kurikulum Merdeka
Baca juga: Perusahaan di Kotim diminta bantu pengentasan pengangguran