Nanga Bulik (ANTARA) - Pemerintah Kabupaten Lamandau, Kalimantan Tengah terus mendorong dan mengajak generasi muda untuk mencintai kekayaan budaya daerah.
Salah satu upaya yang dilakukan melalui pelaksanaan lomba literasi dan budaya tahun 2023 di Nanga Bulik, Kamis (20/7) yang dibuka oleh Bupati Lamandau Hendra Lesmana.
"Lomba ini mendukung program revitalisasi bahasa daerah atau bahasa ibu yang juga merupakan salah satu upaya perlindungan bahasa dan sastra daerah di Indonesia," kata Hendra.
Dia mengapresiasi pelaksanaan lomba ini karena memiliki banyak makna positif. Selain sebagai bagian dari upaya pelestarian bahasa daerah, juga bermanfaat sebagai alat penyampai pesan dan informasi kepada masyarakat.
"Kegiatan ini membangkitkan cinta generasi muda terhadap budaya daerah yang dikemas dan dipentaskan secara baik. Kita berharap ini semakin menumbuhkan rasa cinta kepada kekayaan budaya daerah," tuturnya.
Lebih lanjut disampaikannya, kegiatan ini juga menjadi upaya pemerintah dalam membudayakan kegemaran membaca secara berkelanjutan, agar nantinya melahirkan generasi penerus bangsa yang cerdas, kuat dan bermanfaat.
Lomba ini digelar di dua tempat berbeda yaitu di GPU Lantang Torang dan gedung LPTQ Kabupaten Lamandau. Kegiatan ini berlangsung selama dua hari yakni 20-21 Juli 2023.
Peserta yang mengikuti lomba terdiri dari siswa tingkat SD sederajat sebanyak 112 orang, siswa SMP sederajat sebanyak 99 orang, dan siswa SMA sederajat sebanyak 50 orang.
Pemkab Lamandau ajak generasi muda mencintai kekayaan budaya daerah
Lomba literasi dan budaya tahun 2023, Nanga Bulik, Kamis (20/7). (ANTARA/HO-Pemkab Lamandau)
