Bupati Pulang Pisau minta pj kades segera identifikasi kondisi desa usai dilantik

id Pemkab pulang pisau, pj kepala desa pulang pisau, bupati pulang pisau, pudjirustaty narang, pulpis, pulang pisau

Bupati Pulang Pisau minta pj kades segera identifikasi kondisi desa usai dilantik

Pelantikan empat pejabat kepala desa dan pengambilan sumpah janji 14 anggota Badan Permusyawaratan Desa (BPD). (ANTARA/Adi Waskito)

Pulang Pisau (ANTARA) - Bupati Pulang Pisau Kalimantan Tengah Pudjirustaty Narang melantik sebanyak empat penjabat (pj) kepala desa untuk mengisi kekosongan karena ada yang meninggal dan juga mengundurkan diri untuk maju menjadi anggota legislatif dalam Pemilu 2024.

"Posisi penjabat kepala desa ini adalah amanah yang menuntut kerja keras dan kesabaran, karena kepala desa adalah pelayan masyarakat dan bukan minta dilayani,” kata Bupati Pulang Pisau Pudjirustaty Narang, Senin.

Adapun masing-masing pj kepala desa yang baru dilantik adalah Sandi Forwandi untuk Desa Bahaur Tengah, Husaini untuk Bahaur Hulu, Jarkasi untuk Gadabung, dan Rio Antonika untuk Mentaren I. 

Beberapa poin lain yang ditegaskan Pujirustaty kepada pj kepala desa agar segera bekerja cepat dan mengidentifikasi kondisi sosial di desa. Bekerja sama dengan pemuka dan tokoh masyarakat dengan menggali sebanyak-banyaknya untuk pengambilan kebijakan.

Dirinya juga menegaskan kepada pj kepala desa dapat menciptakan suasana harmonis. Menjadikan desa yang dipimpinnya sebagai contoh yang baik dalam tata kelola desa, keuangan dan pembangunan.

“Berhati-hati dan selalu menaati aturan yang ada dalam pengelolaan Dana Desa sehingga memberikan manfaat yang besar bagi masyarakat di desa,” terangnya.

Baca juga: Kajati Kalteng: Rehabilitasi pecandu narkoba harus penuhi beberapa syarat

Selain melantik empat pj kepala desa, Pudjirustaty juga mengambil sumpah janji sebanyak 14 anggota Badan Permusyawaratan Desa (BPD). Masing-masing BPD Garantung (Fahtoni), BPD Sidodadi (Ali Markus), BPD Cemantan (Yusran), BPD Papuyu II Sei Barunai (Mulkani), BPD Talio Muara (Ahmad Mushilin).

BPD Maliku Mulia  (Rokhyah, Kartika Sari, Tasiran, Siti Isrokah, Radianson), BPD Manen Kaleka (Godtil), BPD Goha (Nuah Sari), BPD Jabiren (Andri), dan BPD Pangi (Kalang).

Pudjirustaty mengingatkan sumpah janji yang telah diucapkan anggota BPD memiliki tanggung jawab kepada Tuhan YME. BPD harus menjadi mitra yang memiliki kontribusi positif dalam ikut merancang rencana pembangunan desa dengan semangat kebersamaan dan sikap dewasa yang saling menghormati dan menghargai.

“Apabila kades dan BPD nya harmonis saling asah, asih, dan asuh, maka gerak pembangunan di desa akan lebih cepat lagi,” demikian Pudjirustaty.

Baca juga: Kelapa masih menjadi komoditas menguntungkan di Pulang Pisau

Baca juga: Kesbangpol Pulang Pisau sebut banyak ormas sayap parpol belum terdaftar

Baca juga: Kecamatan Sebangau Kuala tertinggi karhutla di Pulang Pisau