DPRD Palangka Raya aparat tingkatkan pengawasan terhadap remaja

Palangka Raya (ANTARA) - Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD), Palangka Raya, Kalimantan Tengah, berharap pihak kepolisian membantu meningkatkan dan membina para remaja yang suka trek-trekkan di jalan raya, yang mengganggu lalu lintas masyarakat.
    
Anggota DPRD Kota Palangka Raya, Sigit Widodo berharap kepolsian meningkatkan pengawasan terhadap para remaja, khususnya yang melakukan trek-trekkan di jalan raya.

Menurut Sigit, upaya pembinaan dan pengawasan secara terus menerus dari aparat kepolisian, akan sangat membantu para remaja terhindar dari kecelakaan lalu lintas/dan mengurangi kekhawatiran para pengguna jalan lainnya.

Selain aparat kepolisian peran masyarakat dalam meningkatkan pengawasan terhadap para remaja juga tidak kalah penting, antara lain dengan memberikan inforamsi melalui berbagai fasilitas sosial media yang sudah tersedia.

Sigit mengungakapkan, kebut-kebutan di jalan, banyak dikeluhkan masyarakat karena bukan hanya membahayakan yang bersangkutan/tetapi juga masyarakat pengguna jalan lainnya.

Selama ini, aparat kepolisian sudah sering melakukan razia, bukan hanya pada remaja yang kebut-kebutan/tetapi juga pengendara sepeda motor yang menggunakan knalpot brong.

Selain itu, Sigit juga mengingatkan agar remaja selektif memilih pergaulan dan teman, agar terhindar dari pengaruh buruk akibat salah memilih lingkungan pergaulan. Banyak anak-anak terlibat obaat-obatan terlarang, diantaranya, karena salah memilih lingkungan pertemanan.

"Paara orang tua dan sekolah juga harus mengawasi lingkungan pergauan putra-putrinya, agar tidak terjebak dalam pergaulan bebas," katanya.
    
Menurut Sigit, perhatian dan kasih sayang dari orang tua dan lingkungan sekitar, menjadi salah satu kunci bagi anak-anak dan remaja agar terhindar dari pengaruh kenakalan remaja, seperti terjebak dalam penggunaan obat-obatan terlarang.

Sigit menilai, lingkungan pertemanan anak-anak saat ini menjadi salah satu faktor yang cukup menentukan bagi masa depan anak/sehingga remaja tidak sembarangan dalam memilih lingkungan pergaulan.

Sigit berharap, melalui pengawasan dari seluruh pihak terkait dampak buruk dari lingkungan pergaulan bisa diminimalisasii/sehingga upaya percepatan pendidikan dan pembangunan lebih cepat mudah dan bijak akan tercapai dengan baik.