Palangka Raya (ANTARA) - Sekretaris Komisi II DPRD Kalimantan Tengah Sengkon meminta kepada pemerintah daerah, baik provinsi maupun kabupaten/kota, agar mendorong dan memperkuat keberadaan maupun peran Badan Usaha Milik Daerah (BUMD).
Permintaan itu sebagai langkah menjadikan BUMD sebagai salah satu pilar utama berkontribusi dalam meningkatkan perannya terhadap pendapatan asli daerah (PAD), kata Sengkon di Palangka Raya, kemarin.
"Jika memang diperlukan, belajar ke daerah atau provinsi yang telah berhasil menjadikan BUMD sebagai pilar utama peningkatan PAD," ucapnya.
Legislator Kalteng itu mencontohkan Pemerintah Provinsi Kalimantan Selatan yang telah berhasil membuat BUMD di wilayah setempat telah berkembang dan maju, sehingga berkontribusi sangat signifikan bagi PAD. Hal itu diketahui dirinya ketika pihak DPRD Kalteng melakukan kunjungan kerja ke Pemprov Kalteng.
"Kunjungan kerja ke Kalsel beberapa waktu lalu memberikan informasi berharga tentang bagaimana BUMD dapat menjadi motor penggerak PAD. Kami berharap BUMD di Kalteng bisa berkembang dan menjadi pilar yang kuat untuk meningkatkan PAD," kata Sengkon.
Menurut Wakil rakyat Kalteng dari daerah pemilihan I meliputi Kota Palangka Raya, Kabupaten Katingan dan Gunung Mas itu, dukungan terhadap upaya memaksimalkan pengelolaan BUMD di Kalteng merupakan bagian dari komitmen untuk mencapai target penerimaan daerah.
"Dengan demikian, diharapkan BUMD dapat menjadi salah satu motor penggerak pembangunan ekonomi di tingkat daerah," demikian Sengkon.
Baca juga: Jangkau masyarakat desa, pemda se-Kalteng perlu adakan Samsat pembantu
Baca juga: Ketua DPRD Kalteng: Pemilu dan Pilkada 2024 harus jurdil
Baca juga: Waket DPRD Kalteng minta dukungan ke pelaku IKM terus diperkuat