15 sistem VAR siap dipakai di Liga 1 Indonesia

id pt lib,var,sistem,liga 1,indonesia

15 sistem VAR siap dipakai di Liga 1 Indonesia

PT LIB menggelar pelatihan penggunaan Video Assistant Referee (VAR) terhadap calon Replay Operator di Liga 1 Indonesia. (ANTARA/Mario Sofia Nasution)

Jakarta (ANTARA) - PT LIB menyebut sebanyak 15 sistem Video Assistant Referee (VAR) siap dipakai pada pertandingan-pertandingan Liga 1.

 

Hal itu disampaikan Humas PT LIB Sabina Katya saat ditemui setelah acara peluncuran aplikasi Liga Fan ID di Jakarta, Rabu sore.
 
“Sekarang kami ada 15 VAR, 13-nya mobile. Mungkin akan di Solo, mungkin ya, mungkin ada di Solo, mungkin ada di Bali, dan Bandung itu masih kemungkinan,” kata Sabina.
 
Sabina menyampaikan bahwa pengadaan VAR didapat dengan skema pembelian dari vendor Hawkeye. Sedangkan untuk sumber daya manusia yang akan menggunakan VAR, saat ini sejumlah wasit, asisten wasit, dan operator tayangan ulang/replay dibekali latihan lagi dan selanjutnya akan dilakukan simulasi di lapangan pada Januari 2024.
 
Rencananya VAR diterapkan pada pertandingan-pertandingan Liga 1 mulai pekan ke-24 atau pada pertengahan musim.
 
Saat ditanyai mengenai teknologi garis gawang (goal line technology), Sabina mengatakan bahwa teknologi tersebut belum akan diterapkan.

 Baca juga: Aplikasi Fan ID diluncurkan untuk permudah aktivitas suporter

Sedangkan untuk alokasi biaya pengadaan VAR, Chief of Business PT LIB Budiman Dalimunthe mengungkapkan bahwa biaya investasi yang harus dikeluarkan mencapai lebih dari Rp100 miliar.
 
“Ini kan investasi kita untuk sepak bola bukan main main tolong dibantu. VAR itu pasti punya operator atau federasi kan kecuali LED kemarin kan sudah program itu,” ujar Budiman.
 
Penerapan VAR di Indonesia sebenarnya sudah diterapkan pada Piala Dunia U-17 2023. Saat itu, empat stadion yang menjadi tempat berlangsungnya pertandingan-pertandingan Piala Dunia U-17 2023 yakni Stadion Gelora Bung Tomo Surabaya, Stadion Si Jalak Harupat, Jakarta International Stadium, dan Stadion Manahan Solo sudah menggunakan teknologi VAR.

Baca juga: Liga 1 Indonesia targetkan sudah pakai VAR akhir Februari 2024

Baca juga: Sumber daya wasit Indonesia belum siap gunakan VAR

Baca juga: Biaya untuk VAR Liga 1 Indonesia hampir Rp100 milliar