Kuala Kurun (ANTARA) - Legislator mengingatkan kepada Komisi Pemilihan Umum (KPU) kabupaten setempat, agar mewaspadai cuaca ekstrem saat mendistribusikan logistik Pemilihan Umum Serentak 2024.
"Cuaca ekstrem harus diwaspadai saat pendistribusian logistik pemilu, khususnya pendistribusian yang melewati jalur air," kata politisi PDI Perjuangan itu saat dihubungi dari Kuala Kurun, Senin.
Alumni Fakultas Hukum Universitas Palangka Raya ini mengingatkan KPU Gunung Mas bahwa berbagai hal harus disiapkan, jika ternyata cuaca ekstrem berupa hujan deras terjadi saat pendistribusian logistik pemilu.
Kesiapan yang dimaksud seperti melapisi logistik dengan plastik supaya tidak terkena air, menutup angkutan kendaraan pengangkut logistik dengan terpal, dan lainnya, kata pria kelahiran Desa Tumbang Jutuh Kecamatan Rungan ini.
Misalnya, tutur dia, pendistribusian ke Desa Luwuk Kantor Kecamatan Rungan, yang harus menggunakan kelotok. Cuaca ekstrem harus diwaspadai supaya pendistribusian logistik ke desa tersebut berjalan aman.
Lebih lanjut, Pebrianto juga meminta kepada pemerintah baik di tingkat kabupaten, kecamatan, desa/kelurahan, agar membantu KPU dalam melakukan pendistribusian logistik pemilu, supaya berjalan dengan baik, aman dan lancar.
"Semoga semua tahapan pemilu berjalan dengan baik, termasuk tahapan pendistribusian logistik," kata wakil rakyat dari daerah pemilihan II, yang meliputi Kecamatan Rungan Hulu, Rungan, Rungan Barat, Manuhing, dan Manuhing Raya ini.
Sebelumnya, Ketua KPU Gunung Mas Elfrinst G Tumon mengatakan bahwa pendistribusian logistik Pemilu Serentak 2024 di daerah setempat akan menggunakan jalur darat dan air.
Pendistribusian logistik menggunakan jalur air rencananya akan dilakukan untuk dua desa. Dua desa yang dimaksud yakni Luwuk Kantor Kecamatan Rungan dan Tumbang Posu Kecamatan Damang Batu.
Baca juga: KPU Gunung Mas targetkan partisipasi pemilih 87 persen pada Pemilu 2024
Pendistribusian ke Luwuk Kantor dan Tumbang Posu awalnya dilakukan dengan menggunakan jalur darat. Kemudian nanti di satu titik akan dilanjutkan dengan menggunakan perahu mesin hingga sampai ke tujuan.
Lebih lanjut, KPU Gunung Mas sedang melakukan penyusunan dan pengepakan logistik pemilu, yang ditargetkan selesai pada H-7 pemungutan suara. Untuk pendistribusian rencananya dilakukan pada H-2 dan H-1.
"Bisa juga pendistribusian dilakukan pada H-3, jika kami menghadapi kondisi tertentu. Kondisi tertentu yang dimaksud di sini antara lain jalan rusak, jembatan putus, atau jalan banjir," demikian Elfrinst.
Baca juga: Bupati Gunung Mas minta kades dan Pj kades dengarkan aspirasi masyarakat
Baca juga: Bawaslu Gumas dan ratusan pengawas ad hoc awasi pendistribusian logistik
Baca juga: 2.820 kepala keluarga di Gunung Mas terima bantuan pangan
Berita Terkait
'Dating Menari 2024' jadi wadah generasi muda Gumas asah bakat
Minggu, 28 April 2024 16:22 Wib
Pemkab Gumas kucurkan Rp300 juta dukung Kejurnas Grasstrack
Minggu, 28 April 2024 12:08 Wib
Empat warga Gumas ikut operasi katarak gratis susulan difasilitasi PMI
Minggu, 28 April 2024 11:39 Wib
DPRD Kalteng minta pemprov tetap rawat sirkuit balap sepeda gunung
Sabtu, 27 April 2024 20:20 Wib
Pegawai Pemkab Gumas boleh jadi petugas ad hoc Pilkada 2024
Jumat, 26 April 2024 11:14 Wib
PT SLK bangun kesadaran siswa sejak dini jaga lingkungan dari sampah plastik
Kamis, 25 April 2024 19:05 Wib
Pemkab Gumas bina tenaga kerja konstruksi lokal hadapi persaingan
Rabu, 24 April 2024 15:06 Wib
Yepta Diharja daftar bacalon Bupati Gunung Mas melalui Demokrat
Selasa, 23 April 2024 23:45 Wib