Muara Teweh (ANTARA) - Pemerintah Kabupaten Barito Utara, Kalimantan Tengah, menyalurkan bantuan kepada masyarakat yang terkena bencana tanah longsor dan musibah kebakaran di Kelurahan Melayu dan Kelurahan Jingah.
"Kami diperintahkan bapak Penjabat Bupati Barito Utara Muhlis agar selalu cepat dan tanggap dalam membantu masyarakat yang tertimpa musibah karena perhatian pemerintah merupakan support yang membuat warga kembali semangat untuk beraktivitas,” kata Kepala Dinas Sosial, Pemberdayaan Masyarakat dan Desa Kabupaten Barito Utara Suparmi Aspian di Muara Teweh, Sabtu.
Menurut dia, bantuan yang disampaikan kepada 11 kepala keluarga (KK) berupa sembako yang terdiri dari 5 kilogram beras, 1 kg gula pasir, 1 liter minyak ikan dan 1 dus mie instan.
Pemberian bantuan ini, katanya, merupakan bentuk perhatian Pemerintah Kabupaten Barito Utara kepada warga yang mengalami musibah baik itu bencana alam atau non alam maupun bencana sosial.
"Sebagai leading sektor yang membidangi masalah sosial, pemberdayaan masyarakat dan desa pihaknya mengajak kita semua untuk selalu berhati-hati dan waspada sebagai langkah awal mengantisipasi beberapa kemungkinan bencana yang terjadi di lingkungan setempat," kata Suparmi.
Fuji salah satu warga korban tanah longsor di Kilometer 3,4 Jalan Negara Muara Teweh-Puruk Cahu mengucapkan terima kasih atas perhatian dan bantuan yang disampaikan oleh Pemerintah Kabupaten Barito Utara.
“Kami berharap semoga ada solusi dari pemerintah kabupaten pada rumah kami yang berada di tebing dekat Sungai Barito,” kata Fuji.
Penyampaian bantuan ke lokasi bencana diwakilkan kepada Kepala Bidang Penanganan Fakir Miskin, Perlindungan dan Jaminan Sosial, Mujiburrahman dan dibantu tim dan perwakilan Tagana Barito Utara.