150 Pelaku UMKM Kecamatan Murung ikuti pelatihan manajemen usaha

id murung raya,Kecamatan Murung , pelatihan manajemen usaha

150 Pelaku UMKM Kecamatan Murung ikuti pelatihan manajemen usaha

Arsip-Penjabat Bupati Murung Raya, Hermon secara simbolis memberikan bantuan untuk UMKM pada kegiatan pelatihan manajemen bagi pelaku UMKM di Kecamatan Murung yang dilaksanakan di GPU Tira Tangka Balang di Puruk Cahu, Senin (1/7/2024). ANTARA/Supriadi

Murung Raya (ANTARA) - Sebanyak 150 pelaku Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM) dari Kecamatan Murung mengikuti pelatihan manajemen usaha yang diselenggarakan oleh Pemerintah Kabupaten Murung Raya (Mura) melalui Dinas Koperasi, Usaha Kecil dan Menengah, Perindustrian, dan Perdagangan (Diskop UKM Perindustrian dan Perdagangan). Kegiatan ini berlangsung di GPU Tira Tangka Balang selama dua hari dengan menghadirkan pemateri dari Universitas Palangkaraya (UPR), Senin (1/7/2024).

Kepala Diskop UKM Perindustrian dan Perdagangan, Suria Siri, menyampaikan bahwa kegiatan ini merupakan bagian dari program pembinaan bagi pelaku UMKM di tiga kecamatan, yakni Murung, Tanah Siang, dan Tanah Siang Selatan. Tahun ini, sekitar 450 pelaku UMKM akan mendapatkan pelatihan manajemen usaha sekaligus bantuan modal usaha.

"Untuk Kecamatan Murung, 150 pelaku usaha sudah mengikuti pelatihan ini, dan kami sedang mempersiapkan kegiatan serupa di dua kecamatan lainnya. Setiap pelaku usaha juga akan menerima bantuan produktif sebesar Rp1 juta," ujar Suria.

Selain itu, para pelaku UMKM akan difasilitasi penerbitan Nomor Induk Berusaha (NIB) melalui sistem Online Single Submission (OSS) untuk memastikan legalitas usaha mereka.

"Kami ingin para pelaku UMKM ini tidak hanya mendapat modal usaha, tetapi juga siap secara dokumen dan perizinan," tambahnya.

Data Diskop UKM Perindustrian dan Perdagangan menunjukkan terdapat lebih dari 12 ribu pelaku UMKM di Kabupaten Mura, namun hanya sekitar 6 hingga 7 ribu yang telah terdaftar dalam OSS.

Untuk mendukung pengembangan UMKM, pihaknya juga akan mengikutsertakan pelaku usaha dalam berbagai pameran, baik di tingkat kabupaten maupun provinsi, guna memperluas akses pasar mereka.

Program ini diharapkan dapat meningkatkan kapasitas usaha pelaku UMKM dan mendorong perekonomian daerah yang lebih mandiri.