Buntok (ANTARA) - Pemerintah Kabupaten Barito Selatan, Kalimantan Tengah, melalui Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (DPUPR), sedang melakukan penyusunan terhadap dokumen rencana induk rawan banjir di wilayah setempat.
Asisten III Sekretariat Daerah (Setda) Barito Selatan Mirwansyah di Buntok, Selasa, mengatakan bahwa penyusunan dokumen ini melibatkan perangkat daerah terkait guna mendapatkan masukan mengenai data, peta dan lainnya guna memperkaya dari dokumen tersebut.
"Kegiatan ini bertujuan untuk menyusun dokumen dalam upaya penanganan banjir, terutama di Kecamatan Dusun Selatan yang setiap tahunnya dilanda banjir," ujarnya usai memimpin rapat koordinasi.
Dia pun berharap dokumen yang sedang disusun itu, nantinya bisa menjadi acuan dan pedoman dalam penanganan banjir, terutama untuk wilayah Kecamatan Dusun Selatan. Diharapkan juga, setelah Kecamatan Dusun Selatan, dokumen serupa juga bisa disusun untuk kecamatan lainnya yang ada di Kabupaten Barito Selatan.
"Hasil akhir dari kegiatan ini, diharapkan dapat menjadi dasar untuk Peraturan Daerah (Perda) yang disusun oleh Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD), guna menangani banjir secara lebih efektif di seluruh wilayah Barito Selatan," kata Mirwansyah.
Baca juga: Pj Bupati Barsel ingin program beasiswa bagi masyarakat kurang mampu dilanjutkan
Kepala Bidang Penataan Ruang pada DPUPR Barito Selatan, Arif Purnomo menambahkan dokumen yang disusun ini akan sangat membantu masyarakat dalam menghadapi banjir.
"Dengan adanya dokumen ini, penanganan banjir dapat dilakukan dengan cepat, sigap, sehingga apa yang menjadi kesulitan masyarakat dapat diatasi dengan baik," kata dia.
Menurut Arif, kegiatan ini diharapkan menjadi langkah awal untuk meminimalkan dampak banjir di Barito Selatan dan mempercepat penanganannya di masa yang akan datang.
Acara rapat yang berlangsung di DPUPR tersebut dihadiri dari Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (Bappeda), Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) dan dari sejumlah bidang pada DPUPR Barito Selatan.
Baca juga: Penjabat Bupati Barito Selatan ajak masyarakat sukseskan Pilkada 2024
Baca juga: Pemkab Barsel berencana naikkan insentif guru honorer jadi Rp1,2 juta
Baca juga: Tiga pimpinan definitif DPRD Barsel periode 2024-2029 dilantik
