Palangka Raya (ANTARA) - Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kota Palangka Raya, Kalimantan Tengah menyampaikan bahwa kesiapan logistik untuk pemilihan kepala daerah (pilkada) sudah 90 persen dan perencanaan pendistribusian logistik pada H-1 pada 415 Tempat Pemungutan Suara (TPS) di daerah setempat.
Ketua KPU Kota Palangka Raya Joko Anggoro di Palangka Raya, Selasa, mengatakan bahwa saat ini sudah aman dan tinggal penyelesaian pengepakan serta dalam waktu dekat ini semuanya sudah selesai dan siap untuk didistribusikan dengan jadwal yang sudah ditentukan KPU.
"Untuk target selesai pengepakan logistik ditargetkan tanggal 21 November 2024 sudah selesai dan tinggal pengiriman saja lagi nantinya pada H-1 pencoblosan," kata Joko.
Dia juga menuturkan, untuk teknis pengiriman surat logistik juga sudah dijadwalkan dengan baik sehingga pada saat pengiriman logistik di 415 TPS dapat berjalan aman tanpa ada hambatan apapun sehingga pelaksanaan pencoblosan bisa berjalan dengan lancar.
Dari 415 TPS tersebut ada empat TPS khusus masing-masing tersebar di dua di Lembaga Pemasyarakatan (LP), satu Rumah Tahanan (Rutan) dan di Komplek Kampus Institut Agama Islam Negeri (IAIN) Palangka Raya.
"Semoga pilkada tahun ini yang tinggal beberapa hari saja lagi, dapat berjalan lancar dan tanpa ada hambatan apapun," bebernya.
Sementara itu untuk daftar pemilih tetap (DPT) baik itu Gubernur dan wakil Gubernur Kalteng, Wali Kota dan Wakil Wali Kota Palangka Raya 2024 berjumlah 217.584 pemilih.
Bahkan Ketua KPU Kota Palangka Raya berharap, masyarakat dalam hal ini dapat berpartisipasi dalam memilih pemimpinnya untuk lima tahun ke depan. Maka dari itu jangan sampai masyarakat di daerah setempat tidak memilih pada 27 November 2024.
"Partisipasi masyarakat sangat menentukan pemimpin masa depan, maka dari itu berikan hak pilih anda pada hari H nantinya," demikian Joko Anggoro.
Berdasarkan pantauan di Kantor KPU, petugas pengepakan logistik pilkada juga terus dilakukan agar pada 21 November 2024 logistik sudah disebar ke seluruh TPS di Kota Palangka Raya.