Palangka Raya (ANTARA) - Dinas Komunikasi Informatika Statistik dan Persandian (Diskominfo) Kota Palangka Raya, Kalimantan Tengah (Kalteng) terus memperluas jaringan Kelompok Informasi Masyarakat (KIM) sebagai upaya meningkatkan literasi digital.
"Sampai saat ini Pemkot Palangka Raya telah membentuk 31 KIM di 17 Kelurahan dari lima Kecamatan yang ada di Kota Palangka Raya," kata Kepala Diskominfo Kota Palangka Raya, Saipullah di Palangka Raya, Senin.
Dia menerangkan, kegiatan terbaru adalah pembentukan Kelompok Informasi Masyarakat (KIM) di Kelurahan Tangkiling, Kecamatan Bukit Batu.
Dia menambahkan, terbentuknya KIM di Kecamatan Bukit Batu ini menambah mitra kerja Pemkot Palangka Raya dalam memberdayakan masyarakat dam menyebarluaskan literasi digital dan penyebaran informasi yang positif akan bertambah.
Saipullah menambahkan, ke-31 KIM yang telah dibentuk juga akan terus dilakukan pembinaan melalui berbagai pelatihan dan pendampingan sehingga tujuan pembentukan kelompok ini tercapai.
“Secara berkala, seluruh KIM yang ada di Kota Palangka Raya kita bina dengan berbagai pelatihan dan sosialisasi untuk meningkatkan pemahaman digital yang baik demi kesejahteraan masyarakat,” katanya.
Keberadaan KIM diharapkan mampu memberikan pemahaman kepada masyarakat tentang pentingnya mengelola dan menyebarkan informasi yang relevan dan akurat.
“Sehingga masyarakat lebih kritis dalam menyikapi informasi. Selain itu juga mampu menjadi agen perubahan yang aktif dalam menyebarkan informasi yang bermanfaat bagi seluruh lapisan masyarakat,” kata Saipullah.
Dia menambahkan, pembentukan KIM di Kelurahan Tangkiling merupakan hasil sosialisasi KIM yang dilaksanakan Diskominfo Kota Palangka Raya untuk penyerbaluasan literasi digital yang positif bagi masyarakat setempat.
Baca juga: Damkar Palangka Raya tangani 600 ODGJ sejak Januari 2025
Saipullah berharap Keberadaan KIM di wilayah setempat mampu memberikan pemahaman kepada masyarakat tentang pentingnya mengelola dan menyebarkan informasi yang relevan dan akurat.
“Diskominfo juga akan melakukan pembinaan melalui berbagai pelatihan dan pendampingan untuk meningkatkan pemahaman digital yang baik demi kesejahteraan masyarakat,” katanya.
Dijelaskannya, melalui pemahaman literasi digital yang baik, masyarakat akan lebih kritis dalam menyikapi informasi. Selain itu juga mampu menjadi agen perubahan yang aktif dalam menyebarkan informasi yang bermanfaat bagi seluruh lapisan masyarakat.
Baca juga: Cegah kecemburuan sosial, DPRD Palangka Raya desak pemkot pacu perbaikan jalan
Baca juga: Disdukcapil Palangka Raya raih sertifikat ISO 27001
Baca juga: Palangka Raya upayakan peningkatan kualitas data statistik sektoral