Pemprov Kalteng gelar Dialog Huma Betang bersama generasi muda

id pemprov kalteng, dialog huma betang, generasi muda kalteng, kalimantan tengah

Pemprov Kalteng gelar Dialog Huma Betang bersama generasi muda

Pemprov Kalteng gelar Dialog Huma Betang di Palangka Raya, Rabu (18/5/2025). ANTARA/HO-Biro Adpim Pemprov Kalteng.

Palangka Raya (ANTARA) - Pemerintah Provinsi Kalimantan Tengah (Kalteng) menggelar Dialog Huma Betang sebagai salah satu wadah ataupun ruang bagi generasi muda di wilayah setempat berpartisipasi dalam pelaksanaan pembangunan.

"Ini juga sebagai sarana pembentukan karakter generasi muda yang tangguh dan berdaya saing," ujar Pelaksana Tugas Sekda Kalteng Leonard S. Ampung di Palangka Raya, Rabu.

Kegiatan ini diinisiasi Badan Kesatuan Bangsa dan Politik (Kesbangpol) Kalteng sebagai langkah preventif dalam menghadapi berbagai tantangan sosial dan ideologi yang dapat mengancam, seperti radikalisme, terorisme, penyalahgunaan narkoba, judi daring, pinjaman online ilegal, hingga konten pornografi.

Lebih lanjut dia menekankan kemajuan teknologi saat ini adalah pisau bermata dua. Di satu sisi membawa kemudahan dan kemajuan, namun di sisi lain membuka celah terhadap berbagai konten negatif yang bisa merusak mental dan karakter anak muda.

“Judi online, pinjaman ilegal, pornografi, hingga narkoba adalah ancaman nyata yang harus kita lawan dengan membangun kepribadian yang kokoh. Kuncinya ada pada kesadaran diri, ketahanan karakter, dan komunikasi yang baik dengan orang tua serta guru sebagai benteng utama,” jelasnya.

Baca juga: Disdik Kalteng: Guru sebagai lokomotif utama gerakkan budaya sains

Ia juga mengingatkan pentingnya mewaspadai penyebaran paham radikal melalui media sosial. Oleh karenanya apabila ada yang tak dipahami, agar jangan hanya berdiam diri.

"Tanyakan kepada yang lebih tahu, baik kepada guru, orang tua, atau tokoh masyarakat. Jangan sampai kita terkontaminasi oleh ideologi yang menyimpang,” jelasnya.

Leonard pun mengajak generasi muda menghidupkan kembali semangat Huma Betang sebagai simbol nilai kebersamaan, gotong royong, dan toleransi antarsesama.

Dia menekankan di tengah situasi global yang penuh ketidakpastian, anak muda harus menjadi garda terdepan dalam menciptakan dunia yang lebih aman, nyaman, dan sehat.

“Pemerintah Provinsi Kalteng saat ini fokus pada peningkatan Pendapatan Asli Daerah, juga serius dalam membangun kualitas Sumber Daya Manusia generasi muda. Kegiatan seperti inilah salah satu wujud nyata kami untuk mendengar suara, aspirasi, dan ide-ide cemerlang dari kalian semua,” kata Leonard.

Melalui dialog ini diharap para pelajar tidak hanya menjadi penonton dalam menghadapi tantangan zaman maupun pembangunan, tapi menjadi agen perubahan yang membawa semangat "Belom Bahadat" yakni hidup dalam tata nilai yang beretika, sopan santun, dan penuh tanggung jawab sosial.

Kepala Badan Kesbangpol Kalteng Katma F. Dirun mengatakan, dialog ini diikuti 100 pelajar tingkat SMA dari berbagai sekolah di Palangka Raya. Para peserta dibekali pengetahuan langsung dari narasumber yang berasal dari Polda Kalteng, Satuan Tugas Wilayah Densus 88, dan Badan Narkotika Nasional (BNN).

“Ini adalah bentuk nyata dari upaya kita dalam membangun fondasi generasi muda yang kuat secara moral, spiritual, dan intelektual," tutupnya.

Baca juga: Pemprov Kalteng lengkapi SKh Negeri 2 Buntok berbagai fasilitas penunjang pendidikan

Baca juga: Pacu prestasi, Pemprov Kalteng bangun ekosistem sains mulai dari guru

Baca juga: Pemprov Kalteng kembali raih WTP 11 kali berturut-turut dari BPK RI


Pewarta :
Uploader : Admin 2
COPYRIGHT © ANTARA 2025

Dilarang keras mengambil konten, melakukan crawling atau pengindeksan otomatis untuk AI di situs web ini tanpa izin tertulis dari Kantor Berita ANTARA.