Pelayanan masyarakat harus tetap jalan di OKU

id Wakapolri,Komjen Pol Nanan Sukarna

 Pelayanan masyarakat harus tetap jalan di OKU

Wakapolri,Komjen Pol Nanan Sukarna (istimewa)

Saya datang untuk memberi apresiasi, motivasi kepada polres dengan dukungan TNI yang ada diharapkan tidak ada hal lain yang bisa membuat masalah baru,"
Palembang (ANTARA News) - Meskipun Mapolres Ogan Komering Ulu kondisi gedungnya rusak dan sebagian dibakar oleh oknum anggota TNI dari Armed Martapura pada Kamis (7/3), pelayanan kepada masyarakat harus tetap jalan, kata Wakapolri Komjen Pol Nanan Sukarna.

Hal tersebut harus tetap dilakukan meski Polres sekarang ini sedang menghadapi masalah, kata Nanan Sukarna ketika melakukan kunjungan ke Mapolres Ogan Komering Ulu (OKU) di Baturaja, Sumatera Selatan, Selasa.

Menurut Waka Polri, Polres OKU yang sedang menghadapi kendala, namun tugas dan pelayanan kepolisian terhadap masyarakat tetap dijalankan secara maksimal.

Ia mengatakan, sengaja datang untuk menyampaikan apresiasi dari Mabes Polri, karena meski kondisi fasilitas seadanya masyarakat tetap dilayani.

"Saya datang untuk memberi apresiasi, motivasi kepada polres dengan dukungan TNI yang ada diharapkan tidak ada hal lain yang bisa membuat masalah baru," kata Jenderal Polisi berbintang tiga itu.

Kunjungan Wakapolri bersama staf dari Kementerian Koordinator Polhukam, yakni Deputi V Kamnas Irjen Polisi Bambang Suparno, dan Deputi IV Hanneg Laksda TNI Amri Husaini meninjau kondisi pasca aksi pengrusakan dan pembakaran Mapolres.

Ia berharap, semua lapisan masyarakat di OKU mengambil hikmah dari kejadian tersebut, terutama Polri dan TNI.

Kedua institusi pemerintah itu, diharapkan harus menatap ke depan serta bisa instropeksi diri, supaya dimasa mendatang tidak terulang kembali kejadian serupa.

Ia mengingatkan, polisi harus dekat menjadi pengayom, pelindung masyarakat, bukan malah sebaliknya.

Wakapolri memberikan arahan dan menyuarakan yel-yel guna membangkitkan semangat kepada para anggota Polres OKU, sekaligus pertanda semangat mereka tidak surut menjadi pengayom masyarakat.

Sementara itu, staf dari Kemenko Polhukam, Irjend Pol Bambang Suparno melihat kondisi Mapolres yang sudah hancur, pasca kebakaran akibat serangan dari oknum anggota Yon Armed 76/15 Tarik Syailendra Martapura, beberapa waktu lalu. Ia mengimbau, semua anggota baik Polri maupun TNI supaya selalu menjaga keharmonisan dan saling berkoordinasi.

(M033/M009)