Los Angeles (ANTARA
News/Reuters) - Pemain drum The Beatles, Ringo Starr, memajang potret
kehidupan musik dan kreatifnya di pameran baru, "Ringo: Peace &
Love", di Museum Grammy, Los Angeles, Amerika Serikat (AS), Selasa
waktu setempat (Rabu WIB).
Pesohor berusia 72 tahun itu tampil dalam pameran yang mendalam
karirnya saat menaiki jenjang ketenaran dengan The Beatles bersama Paul
McCartney (bassis), John Lennon (gitaris, wafat pada 1980) dan George
Harrison (gitar melodi, wafat pada 2001).
Sorotan ke Staar juga termasuk peralatan drum merek Ludwig yang
digunakan selama penampilan The Beatles di "The Ed Sullivan Show" dan
berbagai pakaian yang dikenakannya saat era album "Sgt. Pepper Lonely
Hearts Club Band" periode 1966 dan 1967.
Starr mengajak Reuters pada tur mengenai pameran itu, yang akan
dibuka sampai Maret 2014. Pameran itu memperlihatkan memorabilia dari
"Beatlemania", diawali dengan penampilan band itu pada Agustus 1965 di
Stadion Shea, New York, AS, yang dihadiri oleh 55.600 orang.
"Setelah Shea, dan Shea adalah penonton terbesar, itu adalah pertama
kalinya seseorang memainkan musik di stadion, dan kami seperti 'wow',"
kata Starr.
Ia menimpali, "Banyak orang berbicara tentang orang-orang yang
berteriak, tetapi itu adalah bagaimana banyak hal bisa terjadi. Kami
bermain, dan orang berteriak, kita berakhir, dan mereka pulang."
The Beatles dibentuk oleh John Lennon, Paul McCartney, George
Harrison dan Starr di Liverpool pada 1960. Starr merupakan pemain
pengganti drummer sebelumnya, Pete Best, yang undur diri.
McCartney dan Starr adalah anggota Beatles yang masih hidup, setelah
Lennon ditembak mati di New York pada tahun 1980, dan Harrison
meninggal karena kanker paru-paru pada 2001.
Hampir 50 tahun setelah The Beatles pertama kali tiba di AS, Starr
mengatakan bahwa dirinya tetap sibuk dan bekerja untuk mengadaptasi lagu
Beatles "Octopus`s Garden" menjadi buku bergambar bagi anak-anak.
Starr juga juga merilis sebuah e-book berjudul "Photograph" secara
eksklusif bagi Apple iBookstore pada Rabu ini, yang akan mengangkat
koleksi foto yang sebelumnya tidak terlihat dari aksi "Fab Four"
--singkatan fabulous four (empat yang menakjubkan), julukan bagi personel The Beatles-- yang menjadi koleksi pribadinya.
(Uu.H-AK/B002)
Kisah hidup Ringo Starr di Museum Grammy
... Shea adalah penonton terbesar ..."