PBB (ANTARA News) - Sekretaris Jenderal PBB, Ban Ki-moon, mengutuk
penembakan di satu sekolah di kota terkepung Ukraina timur Donetsk dan
menggambarkan insiden tersebut sebagai "sangat mengkhawatirkan," kata
Juru Bicara PBB Stephane Dujarric kepada pers Rabu.
"Kami sangat prihatin atas laporan kekerasan yang telah kita lihat
selama dua hari terakhir. Penembakan sekolah sangat mengkhawatirkan.
Target sekolah [adalah] tidak dapat diterima dalam situasi apapun," kata
Dujarric di New York.
Setidaknya 11 orang tewas dalam penembakan di satu sekolah di Donetsk, Rabu. Menurut dewan kota, 70 anak-anak di dalam gedung ketika penembakan dimulai.
Rusia mengecam serangan itu sebagai pelanggaran terang-terangan terhadap hukum kemanusiaan internasional.
Menurut Stephane Dujarric, Ban Ki-moon mendesak pihak yang bertikai di Ukraina untuk secara ketat mematuhi kesepakatan pada September di Minsk untuk "memastikan gencatan senjata yang berkelanjutan."
"Kita harus mengajak semua pihak untuk melipatgandakan upaya mereka menemukan solusi politik," katanya.
Para pendukung pemerintah dan kemerdekaan Ukraina di wilayah timur
negara itu sepakat untuk gencatan senjata selama pertemuan Kelompok
Kontak di Belarus 5 September.
Sejak berdirinya gencatan senjata, pihak-pihak yang berlawanan telah
berulang kali saling menuduh melanggar gencatan senjata.
Berita Terkait
Enam jenazah WNI korban kapal tenggelam di Jepang dipulangkan ke Indonesia
Sabtu, 6 April 2024 15:31 Wib
Jokowi sebut kenaikan pangkat istimewa bagi Prabowo atas usul Panglima TNI
Rabu, 28 Februari 2024 11:18 Wib
Kinerja APBN 2023 Kalimantan Tengah solid dan kredibel
Senin, 22 Januari 2024 6:16 Wib
Pj Bupati Kapuas paparkan capaian kinerja ke Inspektorat Jenderal Kemendagri
Kamis, 11 Januari 2024 6:35 Wib
Kemendag beri kepastian dan perlindungan hukum ke 7.707 konsumen sepanjang 2023
Sabtu, 6 Januari 2024 12:09 Wib
17 juta pita cukai rokok baru disiapkan untuk 2024
Sabtu, 16 Desember 2023 16:30 Wib
Kapolri ungkap aktor intelektual kasus pengaturan skor
Kamis, 14 Desember 2023 8:14 Wib
Kapolri harap ANTARA senantiasa sebarkan semangat persatuan
Rabu, 13 Desember 2023 8:11 Wib