Kapolri harap ANTARA senantiasa sebarkan semangat persatuan

id kapolri,jenderal pol, Listyo Sigit Prabowo,hut ,antara,ke 86,lkbn antara

Kapolri harap ANTARA senantiasa sebarkan semangat persatuan

Tangkapan layar- Kapolri Jenderal Pol. Listyo Sigit Prabowo mengucapkan Selamat Ulang Tahun ke-86 LKBN ANTARA, Rabu (13/12/2023). (ANTARA/Laily Rahmawaty)

Jakarta (ANTARA) - Kapolri Jenderal Pol. Listyo Sigit Prabowo berharap agar Lembaga Kantor Berita Nasional (LKBN) diusianya yang ke-86 tahun senantiasa menjadi kantor berita yang menyebarkan semangat persatuan guna terwujudnya visi Indonesia Emas 2045.

"Senantiasa menyebarkan semangat persatuan sebagai modal utama mewujudkan visi Indonesia emas 2045 yang kita cita-citakan bersama," ujar Sigit dalam video ucapan peringatan Hari Ulang Tahun (HUT) ke-86 LKBN ANTARA, yang diterima pada Rabu.

Menurut jenderal polisi bintang empat itu, menapaki usia ke-86 tahun, LKBN ANTARA senantiasa hadir sebagai kantor berita nasional yang menginspirasi dan mengedukasi seluruh masyarakat Indonesia.


Mantan Kabareskrim itu menilai LKBN ANTARA mampu menghadirkan informasi dari dalam negeri maupun mancanegara secara cepat, akurat dan terpercaya.

Baca juga: Pesan Presiden untuk ANTARA, bangkitkan optimisme rakyat

Baca juga: Melalui ANTARA berita kemerdekaan RI tersebar ke penjuru dunia


"Semoga makin profesional dan inovatif dalam melahirkan berbagai produk jurnalistik unggulan," kata Sigit.

Dalam kesempatan tersebut, Sigit juga mengucapkan selamat ulang tahun kepada jajaran direksi, redaksi, dan pengawas, dan seluruh keluarga besar LKBN ANTARA.

"Dalam kesempatan yang berbahagia ini saya Jenderal Polisi Listyo Sigit Prabowo Kepala Kepolisian Negara Republik Indonesia mengucapkan selamat hari ulang tahun ke-86 LKBN ANTARA," kata Sigit.

Baca juga: Moeldoko harapkan ANTARA terus kawal Indonesia jadi negara maju

Baca juga: Pratikno harapkan ANTARA mampu jadi kantor berita rujukan dunia


LKBN ANTARA didirikan pada tanggal 13 Desember 1937 dengan nama NV Kantor Berita ANTARA, antara lain, oleh Albert Manumpak Sipahoetar, Soemanang, Adam Malik, dan Pandoe Kartawigoena.

Pada Mei 1962, pemerintah mengambil alih NV Kantor Berita ANTARA dan mengubahnya menjadi sebuah lembaga pemerintah dengan nama Lembaga Kantor Berita Nasional ANTARA.

Selama lebih dari tiga perempat abad, ANTARA sebagai salah satu kantor berita bertekad untuk selalu menghadirkan berita dan foto mengenai peristiwa-peristiwa penting dan mutakhir secara cepat dan lengkap ke seluruh dunia, baik melalui saluran distribusi sendiri maupun yang bekerjasama dengan para mitra di seluruh dunia.

ANTARA juga memiliki jaringan komunikasi yang menjangkau berbagai pelosok Tanah Air dan dunia.

Selain memiliki biro di setiap provinsi serta perwakilan di beberapa kotamadya/kabupaten, ANTARA juga mempunyai dua biro di luar negeri yaitu di Kuala Lumpur (Malaysia) dan Beijing (China) untuk dapat menyajikan berita luar negeri dengan persepsi nasional.