"Kita berharap pembangunan PLTMH Mojang Baru ini dapat diakomodasi melalui APBN 2017," kata Kepala Dinas Pertambangan dan Energi (Distamben) Seruyan Pieter Manginte di Kuala Pembuang, Rabu.
Ia menjelaskan, berdasarkan hasil studi kelayakan Desa Mojang Baru memiliki potensi untuk pembangunan PLTMH. Pada jarak delapan kilometer dari Desa Mojang Baru terdapat sungai yang memiliki tenaga air cukup besar.
Jika dibandingkan dengan PLTMH yang sudah ada, seperti PLTMH di Desa Pangke Kecamatan Seruyan Tengah dengan kapasitas 40 kilovolt amphere (KVA), potensi PLTMH Desa Mojang Baru diprediksi mampu menghasilkan kapasitas listrik lebih besar yakni mencapai 50 sampai 100 KVA.
Apabila benar-benar dibangun, dengan besarnya kapasitas yang dihasilkan, maka PLTMH Mojang Baru mampu menyuplai kebutuhan listrik seluruh masyarakat yang ada di desa tersebut.
"Kita berharap pengajuan ini dapat direalisasikan oleh pemerintah pusat, sehingga dengan adanya realisasi tersebut dapat membantu pemerintah dalam mengatasi masalah listrik di daerah-daerah hulu yang belum terjangkau PLN," katanya.
Ia menambahkan, sejauh ini beberapa PLTMH yang sebelumnya sudah dibangun di daerah hulu Seruyan seperti PLTMH Desa Pangke Kecamatan Seruyan Tengah dan PLTMH Desa Tumbang Langkai Kecamatan Suling Tambun dapat berfungsi dengan baik meskipun sempat beberapa kali mengalami masalah jaringan.
"Semua PLTMH sudah beroperasi dengan baik untuk menunjang aktivitas sehari-hari masyarakat," katanya.