Kuala Kapuas (Antara Kalteng) - Seorang pemuda bernama Andi Lau bin Lutuk (17) ditemukan tewas gantung diri di gardu ferry penyeberangan Desa Jangkang, Kecamatan Pasak Talawang, Kabupaten Kapuas, Kalimantan Tengah pada pagi sekitar pukul 06.00 wib, Rabu.
Korban warga Desa Jangkang RT. 007 Kecamatan Pasak Talawang tersebut ditemukan pertama kali oleh Joni Guntur (43) dan Salman (42) warga setempat. Posisi korban masih terikat seutas tali pada bagian lehernya dengan lidah menjulur.
Kapolres Kapuas AKBP Jukiman Situmorang melalui Kapolsek Pasak Talawang IPTU Jhon Digul Manra SE, menjelaskan bahwa kronologis kejadian tersebut berawal ketika pagi itu saksi Joni dan Salman yang keluar rumah dengan tujuan melihat ferry disungai, saat itulah mereka dikejutkan dengan melihat seseorang telah tergantung ditiang gardu ferry.
"Kedua saksi mengenali korban tersebut dan saat diperiksa korban sudah tidak bernyawa lagi," terangnya.
Kemudian lanjutnya saksi memberitahukan kepada orang tua korban yaitu Lutuk bin Darung (47) yang langsung menuju lokasi kejadian dan bersama sejumlah warga, korban kemudian dievakuasi kerumahnya. "kita mendapat laporan dari orang tua korban, dan kami langsung menuju TKP untuk memastikan kejadian guna penanganan," ucapnya.
Guna penyidikan, seutas tali berwarna biru panjang kurang lebih 5,5 meter, satu lembar jaket warna merah, kaos warna hitam dan celana 1/4 warna hitam kini diamankan sebagai barang bukti.
Hingga sampai saat ini motif kasus tersebut masih didalami pihak kepolisian setempat.
