Palangka Raya (Antaranews Kalteng) - Wisata Dermaga Kereng Bengkirai, Kota Palangka Raya, Kalimantan Tengah di awal tahun 2018 kebanjiran rejeki.
Ribuan masyarakat di kota berjuluk "Kota Cantik" itu tumpah ruah ke lokasi wisata susur sungai yang dibangun oleh Pemerintah Kota Palangka Raya bekerja sama dengan warga sekitar lokasi wisata.
"Hari ini kami kewalahan mas, ribuan masyarakat hendak naik kapal susur sungai yang kami sediakan. Tidak seperti hari-hari biasanya, untuk hari ini sungguh luar biasa masyarakatnya yang berkunjung," kata Pengelola Wisata Dermaga Kereng Bengkirai, Igan sambil melayani pengunjung yang hendak menggunakan jasanya itu, Senin.
Dia mengatakan, para pengunjung yang hendak menikmati kapal susur sungai yang mereka rakit, masyarakat hanya merogoh koceh Rp5.000 -10.000 untuk menikmati suasana pemandangan indah di sekitar Sungai Sabangau yang berwarna hitam.
"Pendapatan kami sebenarnya tidak bisa di prediksi, biasanya hari biasa dapat Rp500 ribu. Kalau saat ini sangat membludak dan kami prediksi dapat 10 juta lebih dan itu akan kami bagi untuk belasan pengelola yang terlibat," ucapnya.
Di lokasi yang sama, Anggota DPRD Kota Palangka Raya Rusdiansyah sangat terkejut dengan jumlah pengunjung yang hampir delapan ribu lebih di kawasan Wisata Dermaga Kereng Bengkirai.
"Melihat membludaknya pengunjung yang datang, saya meminta kepada pemerintah kota setempat untuk menambah bangunan gazebo dan memberi pagar pada jembatan menuju dermaga, agar pengunjung yang berkunjung tidak tercebur ke sungai," pinta Rusdiansyah.
Anggota DPRD Kota Palangka Raya Rusdiansyah (dua kanan) saay meninjau lokasi wisata susur sungai, Dermaga Kereng Bengkirai, Senin (1/1/18). Foto Antara Kalteng/Adi Wibowo
Selain itu berdasarkan pantauan di lokasi wisata, pengunjung yang datang ke Dermaga Kereng Bengkirai tidak hanya dari Kota Palangka Raya saja, melainkan dari Banjarmasin (Kalsel) dan Pontianak (Kalbar).
Wisatawan nusantara itu sengaja datang ke Kota Palangka Raya selain bertemu dengan sanak keluarganya untuk menikmati liburan tahun baru, mereka juga ingin mengetahui wisata apa saja yang ada di Ibu Kota Provinsi Kalteng berjuluk "Bumi Tambun Bungai-Bunmi Pancasila" itu.
