Camat diminta dorong aktifkan siskamling di Kotim

Sampit (Antaranews Kalteng) - Seluruh camat di Kabupaten Kotawaringin Timur, Kalimantan Tengah, diperintahkan menggerakkan masyarakat dalam meningkatkan keamanan lingkungan untuk membantu menciptakan keamanan dan ketertiban.

"Saya perintahkan camat bersama lurah, kepala desa beserta ketua RT dan RW untuk mendorong peningkatan keamanan lingkungan. Sistem keamanan lingkungan harus diaktifkan lagi sebagai langkah pencegahan," kata Bupati H Supian Hadi di Sampit, Minggu.

Kondisi keamanan Kotawaringin Timur masih kondusif. Namun kewaspadaan perlu terus dilakukan karena ancaman gangguan bisa datang dari mana dan terjadi kapan saja.

Pengamanan swadaya lingkungan oleh masyarakat sangat efektif untuk menekan peluang terjadinya tindak kejahatan. Langkah ini dapat mempersempit ruang gerak jika ada orang yang berniat melakukan tindakan jahat atau membuat kekacauan.

Mengaktifkan kembali sistem keamanan lingkungan dengan bergantian berjaga malam, juga merupakan langkah untuk merekatkan kebersamaan warga. Selama ini warga disibukkan dengan pekerjaan masing-masing sehingga makin jarang berinteraksi dengan sesama warga.

Jangan ada warga yang hanya ingin membayar karena tidak mau ikut jaga malam. Hal yang terpenting adalah kebersamaannya supaya tumbuh rasa kekeluargaan dan saling menjaga sehingga makin sulit bagi pihak lain berbuat jahat atau mengadu domba masyarakat.

Supian juga memerintahkan seluruh ketua Rukun Tetangga untuk benar-benar mendata kembali setiap penduduk yang ada di wilayahnya. Jika ada pendatang atau warga baru, wajib diketahui identitasnya sebagai bahan pengawasan secara menyeluruh terhadap warga.

"Ini sebagai langkah pencegahan dan antisipasi. Jangan sampai ibarat seperti pepatah `sudah terjadi hujan, baru ribut mencari payung`. Semua itu harus kita cegah dan antisipasi sejak dini," tegas Supian.

Supian juga mengajak masyarakat untuk terus meningkatkan kerukunan antarumat beragama. Toleransi tinggi yang sudah tercipta selama ini, harus terus dipelihara dan ditingkatkan agar tercipta kedamaian di tengah-tengah masyarakat.

Memelihara keamanan dan ketertiban di Kotawaringin Timur yang terdiri dari 17 kecamatan, 17 kelurahan dan 168 desa, bukan perkara mudah. Namun dengan dukungan dan keterlibatan masyarakat. Semua itu bisa dicapai dan diwujudkan bersama.