Sampit (Antaranews Kalteng) - Mahasiswa yang terjun ke masyarakat, diminta ikut mencarikan solusi permasalahan-permasalahan yang dihadapi masyarakat desa di Kabupaten Kotawaringin Timur, Kalimantan Tengah.
"Dengan pengetahuan yang dimiliki, mudah-mudahan mahasiswa juga bisa membantu memberikan solusi. Bisa saja ada permasalahan di desa belum terselesaikan karena keterbatasan informasi yang didapat warga," kata Staf Ahli Bidang Pemerintahan Hukum dan Politik Sekretariat Daerah Kotawaringin Timur, Sutaman di Sampit, Rabu.
Harapan itu disampaikannya saat menerima mahasiswa Institut Agama Islam Negeri Palangka Raya yang akan melaksanakan kuliah kerja nyata di Kotawaringin Timur.
Acara itu sekaligus pemberangkatan mahasiswa ke desa-desa yang menjadi tujuan kegiatan.
Menurutnya masih banyak masalah yang dihadapi masyarakat desa, salah satunya kemiskinan. Potensi sumber daya alam cukup besar, namun sumber daya manusia untuk mengolah potensi tersebut masih terbatas.
Potensi yang dimiliki setiap desa berbeda-beda. Hal itu menggambarkan bahwa kendala dan tantangan yang dihadapi juga berbeda-beda.
Mahasiswa diharapkan bisa cepat beradaptasi dengan desa tempat mereka menjalani kuliah kerja nyata. Karena, tidak semua teori yang didapat di kampus sama persis dengan kenyataan di lapangan.
"Mahasiswa juga diharapkan memberi rekomendasi atau saran konstruktif kepada pemerintah daerah. Kami selalu siap menerima masukan demi perbaikan," ujar Sutaman.
Wakil Rektor Bidang Kemahasiswaan dan Kerjasama IAIN Palangka Raya, Harles Anwar mengatakan, ada 227 mahasiswanya yang menjalani kuliah kerja nyata di Kotawaringin Timur. Selama kegiatan berlangsung pada 18 Juli sampai 30 Agustus, mahasiswa berbaur dan membantu masyarakat setempat.
"Mereka akan disebar ke enam kecamatan. Kami sudah berkoordinasi untuk kelancaran kegiatan ini," tambahnya.
Dia berterima kasih atas sambutan hangat dan kesediaan Pemerintah Kabupaten Kotawaringin Timur dan jajarannya menerima rombongan kuliah kerja nyata mahasiswa mereka. Kegiatan ini diharapkan membawa manfaat bagi masyarakat dan mahasiswa.
Berita Terkait
Pemerintah diminta petakan potensi dampak gelombang panas
Sabtu, 4 Mei 2024 15:09 Wib
Arsenal diminta curahkan seluruh energi saat lawan Bournemouth
Sabtu, 4 Mei 2024 10:02 Wib
KPU diminta hadapi perkara sengketa pileg secara serius
Kamis, 2 Mei 2024 13:30 Wib
Pemerintah diminta berhati-hati buka fakultas kedokteran
Rabu, 1 Mei 2024 17:28 Wib
LPTQ Kapuas diminta bantu pemerintah bangun bidang keagamaan
Senin, 29 April 2024 11:32 Wib
Masyarakat Palangka Raya diminta terus waspada potensi terjadinya banjir
Sabtu, 27 April 2024 20:41 Wib
Disdik Palangka Raya diminta kelola dana BOSP secara transparan dan akuntabel
Sabtu, 27 April 2024 17:03 Wib
Pemkot Palangka Raya diminta tingkatkan pelayanan dasar kepada masyarakat
Jumat, 26 April 2024 11:21 Wib