Tragis, konsultan ini tewas mengenaskan dihantam truk penuh kayu gelondongan
Muara Teweh (Antaranews Kalteng) - Seorang konsultan bernama Doni Bayu Wardhana (33) warga Jalan Panti Ajar Muara Tewej, tewas ditabrak truk bermuatan kayu bulat di jalan perusahaan perkayuan PT Bina Multi Alam Lestari di wilayah Dusun Teluk Lihat Desa Lemo I Kecamatan Teweh Tengah Kabupaten Barito Utara (Barut), Kalimantan Tengah.
Kecelakaan lalu lintas itu terjadi di jalan utama angkutan kayu milik PT BMAL di kilometer 18 Dusun Teluk Lihat Desa Lemo I Kecamatan Teweh Tengah, Kamis (20/9) sekitar pukul 09.30 WIB. Korban meninggal dunia di tempat kejadian dengan tubuh luka parah.
Saat itu korban yang bekerja di CV Ozon Dimensi Teknis ini bersama dua rekannya, masing-masing bersepeda motor hendak mengecek proyek milik Dinas Pendidikan Barito Utara di Kelurahan Tumpung Laung Kecamatan Montallat.
Rombongan kecil tiga orang ini melintas di jalan khusus atau sering disebut jalan 'logging' dengan formasi konvoi. KKrban mengunakan trail berada di posisi ketiga.
Saat melintas di kilometer 18, konvoi berpapasan dengan truk 'logging' bermuatan sejumlah kayu bulat dengan panjang 12 meter yang dikemudikan Sutrisno dari arah Skako menuju arah logpond di Sungai Barito.
Dua rekan korban berhasil menghindar dari truk logging. Namun nahas, sepeda motor warna hijau yang dikendarai korban tidak dapat menghindar sehingga ditabrak dan dilindas truk 'logging'.
"Dalam dua hari ini, korban yang biasa suka bercanda, malah menghindar dari teman-teman dan lebih suka menyendiri," ujar Heru salah satu rekan korban ketika berada di Rumah Sakit Umum Daerah Muara Teweh.
Kejadian ini sudah ditangani Satuan Lalu Lintas Polres Barito Utara dengan melakukan olah di tempat kejadian peristiwa di kilometer 18 Dusun Teluk Lihat Kecamatan Teweh Tengah.
Kecelakaan lalu lintas itu terjadi di jalan utama angkutan kayu milik PT BMAL di kilometer 18 Dusun Teluk Lihat Desa Lemo I Kecamatan Teweh Tengah, Kamis (20/9) sekitar pukul 09.30 WIB. Korban meninggal dunia di tempat kejadian dengan tubuh luka parah.
Saat itu korban yang bekerja di CV Ozon Dimensi Teknis ini bersama dua rekannya, masing-masing bersepeda motor hendak mengecek proyek milik Dinas Pendidikan Barito Utara di Kelurahan Tumpung Laung Kecamatan Montallat.
Rombongan kecil tiga orang ini melintas di jalan khusus atau sering disebut jalan 'logging' dengan formasi konvoi. KKrban mengunakan trail berada di posisi ketiga.
Saat melintas di kilometer 18, konvoi berpapasan dengan truk 'logging' bermuatan sejumlah kayu bulat dengan panjang 12 meter yang dikemudikan Sutrisno dari arah Skako menuju arah logpond di Sungai Barito.
Dua rekan korban berhasil menghindar dari truk logging. Namun nahas, sepeda motor warna hijau yang dikendarai korban tidak dapat menghindar sehingga ditabrak dan dilindas truk 'logging'.
"Dalam dua hari ini, korban yang biasa suka bercanda, malah menghindar dari teman-teman dan lebih suka menyendiri," ujar Heru salah satu rekan korban ketika berada di Rumah Sakit Umum Daerah Muara Teweh.
Kejadian ini sudah ditangani Satuan Lalu Lintas Polres Barito Utara dengan melakukan olah di tempat kejadian peristiwa di kilometer 18 Dusun Teluk Lihat Kecamatan Teweh Tengah.