Kuala Pembuang (Antaranews Kalteng) - Potensi transaksi perbankan di kawasan pelosok Kabupaten Seruyan Kalimantan Tengah meningkat seiring terus tumbuhnya perekonomian masyarakat, namun perbankan kesulitan memberikan layanan optimal karena terhambat infrastruktur.
"Sebenarnya untuk meningkatkan layanan kepada masyarakat yang berada di pelosok daerah di bidang perbankan cukup potensial, hanya saja terhambat sejumlah kendala, di antaranya kondisi infrastruktur jalan yang kurang memadai," kata Kepala Bank Kalteng Cabang Kuala Pembuang Tajudinnor Asra di Kuala Pembuang, Minggu.
Menurut Tajudinnor, untuk mendirikan sebuah kantor perbankan, terlebih dulu harus dilakukan kajian dan evaluasi terhadap lokasi yang diinginkan. Ada sejumlah kriteria dan persyaratan yang harus dipenuhi sesuai standar yang telah ditentukan.
Pertimbangan utama adalah kondisi infrastruktur jalan penghubung yang memadai, yaitu dapat dilalui angkutan darat berupa mobil tanpa adanya pemberhentian. Sesuai prosedur operasi standar dalam kegiatan pendistribusian uang ke bank, mobil angkutan yang digunakan selain harus mendapatkan pengawalan dari aparat keamanan, juga tidak boleh berhenti.
Dia menjelaskan, apabila dalam perjalanannya mobil berhenti dengan terpaksa akibat kondisi jalan yang rusak, tentu tidak dibenarkan karena secara otomatis akan meningkatkan potensi kerawanan terhadap tindak kejahatan seperti aksi perampokan.
Untuk itu, kondisi jalan yang memadai sangat penting dalam perluasan pelayanan dunia perbankan.
Tajudinnor berharap dan mendukung Pemerintah Kabupaten Seruyan dapat segera meningkatkan infrastruktur, khususnya terhadap sejumlah akses jalan penghubung yang saat ini kondisinya belum optimal.
Saat ini jalan penghubung dari kecamatan wilayah hilir menuju wilayah hulu, kondisinya belum fungsional secara optimal. Diantaranya adalah penghubung antara Rantau Pulut Kecamatan Seruyan Tengah menuju Tumbang Manjul Kecamatan Seruyan Hulu dan Kecamatan Suling Tambun yang kondisi geografisnya merupakan daerah perbukitan masih sulit dilewati kendaraan roda empat maupun roda dua.
Bank milik pemerintah daerah di Kalimantan Tengah ini sudah mendirikan sebanyak tiga kantor di Seruyan, yaitu kantor cabang yang berada di Kuala Pembuang, serta kantor cabang pembantu di Pembuang Hulu dan Rantau Pulut.
"Jika melihat potensi daerah saat ini, sebenarnya peluang perluasan pelayanan dapat dilakukan. Seperti di Tumbang Manjul, Batu Agung dan sejumlah daerah lainnya. Untuk itu kami akan melakukan peninjauan bersama Bagian Ekonomi Setda Seruyan untuk melakukan survey lapangan," ujar Tajudin.
Menurutnya, selain faktor infrastruktur jalan, kriteria lainnya yang berpengaruh terhadap pendirian kantor perbankan, adalah kondisi perekonomian yang menjanjikan yang dilihat dari usaha masyarakat yang terus mengalami peningkatan.
Tujuan perbankan adalah memudahkan transaksi keuangan masyarakat, sehingga akses keuangan seperti penyimpanan atau menabung, hingga memajukan usaha dengan melakukan pinjaman atau kredit dapat dilakukan.
Berita Terkait
Bulog serap 5.200 ton beras hasil pertanian Kalteng
Jumat, 3 Mei 2024 7:26 Wib
Wilayah Kalteng berpotensi diguyur hujan sedang-lebat pada Jumat
Jumat, 3 Mei 2024 7:08 Wib
Bunda PAUD Sukamara dorong peningkatan peran orang tua
Jumat, 3 Mei 2024 6:24 Wib
Terdata 140 akun aktif pelamar PPS di KPU Bartim
Jumat, 3 Mei 2024 6:07 Wib
DLH Kotim siapkan dua tempat pengolahan sampah mandiri
Jumat, 3 Mei 2024 5:44 Wib
Distan Bartim optimalkan lahan rawa dukung pencapaian ketahanan pangan
Jumat, 3 Mei 2024 5:33 Wib
KPU Kotim tetapkan 40 caleg terpilih hasil Pemilu 2024
Jumat, 3 Mei 2024 5:19 Wib
Tingkatkan mutu pendidikan, Pj Bupati Mura resmikan gedung sekolah baru
Jumat, 3 Mei 2024 1:25 Wib