Palangka Raya (Antaranews Kalteng) - Wakil Ketua Komisi B Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kota Palangka Raya, Sugianor meminta pemerintah kota setempat melalui Dinas Perikanan setempat mengasuransikan para nelayan.
"Kami minta pemerintah kota semakin memperhatikan kesejahteraan para nelayan. Salah satu yang bisa dilakukan yakni memasukkan mereka dalam program asuransi," kata Sugianor di Palangka Raya, Selasa.
Politisi PKB "Kota Cantik" ini mengatakan, asuransi sangat diperlukan para nelayan di Ibu Kota Provinsi Kalimantan Tengah.
Selain sebagai bentuk jaminan kematian saat melaksanakan aktivitas, asuransi ini juga memberi jaminan pertanggungan biaya perawatan atau pengobatan pada cacat tetap atau cacat sebagian.
"Melalui program tersebut, nelayan kecil dan nelayan tradisional memiliki jaminan perlindungan atas risiko yang dialami nelayan, sehingga nelayan lebih tenteram dan nyaman dalam berusaha," katanya.
Baca juga: Pemkot diminta intensif sosialisasi perda sampah
Pria yang juga sebagai Ketua Kontak Tani Nelayan Andalan (KTNA) Provinsi Kalimantan Tengah ini juga meminta pemerintah Kota Palangka Raya serta Pemerintah se Kalimantan Daerah juga menyosialisasikan program asuransi nelayan tersebut.
Adapun kriteria nelayan kecil dan tradisional yang berhak mendapatkan asuransi tersebut, yakni memiliki kartu nelayan, berusia 17-65 tahun dan tidak menggunakan alat tangkap ikan yang dilarang.
Selanjutnya belum pernah mendapatkan bantuan program asuransi dari pemerintah atau pernah mendapatkan program asuransi dari pemerintah namun polis asuransinya sudah berakhir masa berlakunya atau jenis risiko yang dijamin berbeda serta kapal yang digunakan kurang dari 10 gross ton.
Sementara itu, berdasar data Dinas Perikanan Kota Palangka Raya pada 2017 lalu tercatat 2.258 warga di kota setempat menjadi bagian dari Rumah Tangga Perikanan (RTP).
Selama tiga tahun terakhir jumlah rumah tangga perikanan terus meningkat yakni pada 2015 tercatat 949 RTP dan tahun 2016 naik menjadi? 2.205 RTP.
Pihaknya pun juga terus berkoordinasi dengan pemerintah daerah agar para nelayan terutama yang masuk kategori kurang mampu diikutsertakan dalam program asuransi tersebut.
Berita Terkait
SMK di Kalteng jajaki kerja sama dengan dunia industri
Selasa, 7 Mei 2024 19:41 Wib
NasDem: Tidak ada jalur khusus pendaftaran Pilkada 2024
Selasa, 7 Mei 2024 18:39 Wib
DLH ajak masyarakat Palangka Raya lebih aktif jaga ekosistem gambut
Selasa, 7 Mei 2024 17:36 Wib
Gerindra siap berkoalisi di Pilkada Palangka Raya
Selasa, 7 Mei 2024 17:10 Wib
Pemkot Palangka Raya perkuat kolaborasi penanganan stunting
Selasa, 7 Mei 2024 16:57 Wib
PLN ambil bagian di Festival Borneo In Harmony untuk dukung pelestarian budaya Dayak
Selasa, 7 Mei 2024 11:10 Wib
Imigrasi Palangka Raya laksanakan operasi Jagratara tingkatkan kepatuhan orang asing
Selasa, 7 Mei 2024 6:21 Wib
Fakultas Bisnis Informatika UMPR umumkan kelulusan pendaftaran mahasiswa
Selasa, 7 Mei 2024 5:49 Wib