Sampit (Antaranews Kalteng) - Pemerintah Provinsi Kalimantan Tengah, diminta segera memperbaiki ruas jalan Sampit-Ujung Pandaran Kabupaten Kotawaringin Timur, secara permanen menggunakan aspal agar aktivitas masyarakat tidak terganggu lagi.
"Kalau tidak cepat diaspal, kerusakannya bisa makin parah. Kalau cuma ditimbun, paling cuma tahan beberapa bulan, setelah itu rusak lagi," kata Humaidi, warga Sampit, Sabtu.
Ruas jalan Sampit-Ujung Pandaran berstatus jalan provinsi sehingga Pemerintah Provinsi yang memiliki kewengan memperbaikinya. Ruas jalan ini menghubungkan dua kabupaten yaitu Kotawaringin Timur dan Seruyan.
Bagi masyarakat Seruyan, ruas jalan ini merupakan akses utama untuk menuju ke Kota Palangka Raya Ibu Kota Provinsi Kalimantan Tengah. Ruas jalan ini juga sangat penting karena menjadi akses untuk distribusi barang dan jasa.
Kerusakan jalan berupa lubang besar diperkirakan tersebar mencapai belasan kilometer, khususnya di Desa Basawang, Rege Lestari, Kuin Permai dan Lempuyang Kecamatan Teluk Sampit. Masyarakat harus waspada saat melintasi jalan yang rusak, khususnya pengendara roda dua karena rawan memicu terjadinya kecelakaan lalu lintas.
Selain menjadi akses penting aktivitas masyarakat, ruas jalan Sampit-Ujung Pandaran menjadi perhatian Pemerintah Kabupaten Kotawaringin Timur karena ruas ini menjadi akses menuju objek wisata andalan yaitu Pantai Ujung Pandaran di Kecamatan Teluk Sampit.
Kondisi jalan bisa berpengaruh terhadap tingkat kunjungan wisatawan ke objek wisata pantai yang menghadap Laut Jawa itu. Jalan yang rusak membuat wisatawan enggan berwisata ke pantai tersebut.
"Sekarang sudah mending ditimbun. Sebelumnya, kerusakan jalan sangat parah sehingga pengendara harus lebih berhati-hati, khususnya pengendara roda dua, agar tidak celaka akibat tertabrak lubang," kata Humaidi.
Sementara itu, Camat Teluk Sampit Juliansyah menyampaikan terima kasihnya kepada Pemerintah Provinsi Kalimantan Tengah yang merespons keluhan masyarakat dengan melakukan penanganan darurat supaya jalan fungsional.
"Mulai hari Kamis sebelum tahun baru, jalan rusak itu ditimbun menggunakan tanah dan diratakan. Setidaknya agar jalan fungsional dan lancar, sambil menunggu perbaikan secara permanen yaitu pengaspalan," kata Juliansyah.
Juliansyah berharap perbaikan permanen segera dilakukan sehingga roda perekonomian makin meningkat. Pihaknya juga terus mendorong bangkitnya ekonomi kerakyatan agar berimbas pada peningkatan kesejahteraan masyarkat.
Berita Terkait
BI berharap pembangunan mesin RtRdan RMU di Kalteng segera diselesaikan
Selasa, 7 Mei 2024 16:45 Wib
Bupati Gumas berharap lomba Giat Penggalang tumbuhkan rasa persaudaraan
Senin, 6 Mei 2024 13:58 Wib
Bupati Gumas berharap kejurnas grasstrack memotivasi pembalap lokal
Senin, 6 Mei 2024 13:38 Wib
DPRD berharap mutasi pejabat Polres Gumas semakin tingkatkan kinerja
Jumat, 3 Mei 2024 13:44 Wib
Legislator berharap PMI Gumas rutin lakukan bakti sosial
Rabu, 1 Mei 2024 9:37 Wib
Penjabat Bupati Katingan berharap Timnas Indonesia masuk Olimpiade
Rabu, 1 Mei 2024 7:16 Wib
Bupati Kotim berharap antusias masyarakat jadi pemicu prestasi sepak bola
Rabu, 1 Mei 2024 6:31 Wib
Jokowi berharap universitas hasilkan lebih banyak dokter spesialis
Rabu, 24 April 2024 15:15 Wib