Kuala Kurun (ANTARA) - Legislator Kabupaten Gunung Mas, Kalimantan Tengah, Cici Susilawati mengapresiasi Palang Merah Indonesia (PMI) kabupaten setempat yang memfasilitasi puluhan warga kurang mampu untuk menjalani operasi katarak gratis.
“Saya harap di tahun-tahun berikutnya PMI Gumas bisa rutin melakukan bakti sosial seperti itu, karena manfaatnya sangat besar bagi masyarakat khususnya bagi mereka yang kurang mampu,” kata dia saat dihubungi dari Kuala Kurun, Rabu.
Perempuan kelahiran Kelurahan Tumbang Talaken Kecamatan Manuhing ini menyebut, seseorang yang mengidap penyakit katarak tentu tidak bisa melakukan aktivitas sehari-hari seperti orang normal pada umumnya.
Oleh sebab itu, tutur politisi Partai Demokrat ini, pelaksanaan operasi katarak gratis diharap dapat menyembuhkan puluhan warga kurang mampu tadi. Dengan demikian nantinya mereka dapat kembali beraktivitas seperti orang normal lainnya.
Di sisi lain, Cici juga menyampaikan apresiasi kepada sejumlah donatur seperti Gabungan Pengusaha Kelapa Sawit Indonesia (Gapki), Bank Kalteng Cabang Kuala Kurun, dan lainnya, yang ikut mendukung operasi katarak gratis.
Baca juga: Pemkab Gumas kucurkan miliaran rupiah perbaiki empat jembatan
"Kita patut mengapresiasi para donatur yang telah menunjukkan kepedulian terhadap masyarakat kita,” kata wakil rakyat dari daerah pemilihan II, yang meliputi Kecamatan Rungan Hulu, Rungan, Rungan Barat, Manuhing, dan Manuhing Raya ini.
Untuk diketahui, PMI Gumas memfasilitasi 45 warga kurang mampu untuk mengikuti operasi katarak gratis yang dipusatkan di Palangka Raya pada 14-17 Maret 2024.
Dari 45 warga yang awalnya direncanakan mengikuti operasi katarak gratis ada yang mengundurkan diri, dan ada juga yang tidak bisa dioperasi karena setelah diperiksa ternyata penyakitnya bukan katarak.
Karena kuota masih tersisa, maka ada empat warga kurang mampu dari Kabupaten Gunung Mas yang mengikuti operasi katarak gratis. Operasi telah dilakukan di Palangka Raya pada Sabtu (27/4).
Wakil Bupati yang juga selaku Ketua PMI Gumas Efrensia LP Umbing menyatakan dalam pelaksanaannya, PMI Gumas mendapat dukungan dari sejumlah donatur, antara lain Gapki, Bank Kalteng Cabang Kuala Kurun, dan sejumlah pihak lainnya.
Operasi katarak ini didukung oleh Perhimpunan Dokter Spesialis Mata Indonesia (Perdami), dan dilakukan di Klinik Mata Isen Mulang Palangka Raya yang bersedia memberi diskon. Selama mengikuti kegiatan, para peserta menginap di salah satu hotel yang telah disiapkan.
“Anggaran pelaksanaan bakti sosial operasi katarak gratis ini berasal dari hibah PMI Gunung Mas. Kemudian dari Gapki senilai Rp150 juta dan Bank Kalteng senilai Rp50 juta,” demikian Efrensia.
Baca juga: Wakapolres Gunung Mas dan Kapolsek Tewah berganti
Baca juga: Wabup: Jangan kendor walau angka stunting Gumas 2023 turun
Baca juga: Gedung baru PN Kuala Kurun wujud komitmen MA tingkatkan pelayanan
