Pendamping desa dituntut gelorakan semangat gotong royong di Gumas

id pemerintah kabupaten gunung mas,pemkab gumas,sekda gumas yansiterson,gelorakan semangat gotong royong,Rakor Program Pembangunan Dan Pemberdayaan Masya

Pendamping desa dituntut gelorakan semangat gotong royong di Gumas

Sekda Gumas Yansiterson saat membuka Rakor P3MD di Aula BP3D setempat, Kuala Kurun, Selasa, (9/4/2019). (Foto Antara Kalteng/Chandra)

Kuala Kurun (ANTARA) - Sekretaris Daerah Gunung Mas, Kalimantan Tengah Yansiterson meminta pendamping desa menggelorakan kembali semangat gotong royong kepada masyarakat.

“Akhir-akhir ini sikap individualisme antar sesama terlihat semakin meningkat, sehingga menggerus semangat gotong royong,” katanya saat membuka Rakor Program Pembangunan Dan Pemberdayaan Masyarakat Desa (P3MD) di Aula BP3D setempat, Selasa.

Hal itu perlu diantisipasi dengan memperkuat komitmen bersama, untuk terus menumbuhkan semangat peduli terhadap sesama, meneguhkan rasa tanggung jawab dan menetapkan keyakinan bahwa segala sesuatu yang dikerjakan secara bersama akan memberikan hasil yang lebih baik.

Oleh sebab itu, pendamping desa diminta menggelorakan kembali semangat gotong royong serta meningkatkan partisipasi masyarakat dalam membangun desa. Mereka harus mampu memfasilitasi masyarakat dalam pengembangan berbagai kepentingan di desa.

“Saya minta pendamping desa tidak bosan, mengajak masyarakat kembali menerapkan semangat gotong royong dalam setiap proses pembangunan," tegasnya.

Yansiterson menjelaskan, sebagai mitra pemerintah, pendamping desa harus memperbaharui diri dengan belajar secara terus menerus dan mengikuti dinamika perkembangan regulasi tentang desa.

Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa (DPMD) Gumas Yulius Agau menyampaikan, kegiatan ini bertujuan untuk mengevaluasi pendampingan desa terkait kegiatan pembangunan dan pemberdayaan masyarakat.

Selanjutnya untuk mengoordinasikan pelaksanaan program pembangunan dan pemberdayaan masyarakat hingga merumuskan langkah-langkah pemecahan masalah yang timbul selama pelaksanaan kegiatan P3MD.

“Kegiatan ini juga bertujuan untuk menyampaikan tentang program inovasi desa dan indeks desa membangun, serta pengendalian dan konsolidasi rencana kerja tindak lanjut,” tuturnya.

Pada kegiatan ini, pihaknya mengundang seluruh camat yang ada di wilayah setempat, enam orang tenaga ahli P3MD, 21 orang pendamping desa, 27 orang pendamping lokal desa dan empat perwakilan perangkat daerah terkait.

Perangkat daerah terkait yang dimaksud adalah Dinas Pendidikan dan Kebudayaan, Dinas Kesehatan, Dinas Pekerjaan Umum serta Badan Perencanaan, Penelitian dan Pengembangan Daerah Gumas.