Jakarta (ANTARA) - Album Taylor Swift bertajuk "Lover" memecahkan rekor baru bagi seorang seniman internasional di China pada Jumat dengan melampaui satu juta total pemutaran streaming, unduhan, dan penjualan dalam kurun seminggu setelah diluncurkan.
Total itu menjadikannya album internasional paling banyak dinikmati di China dalam waktu sesingkat itu, seperti dilansir Reuters.
"Lover" dirilis pada 23 Agustus dan diperkirakan akan mencapai setara dengan penjualan album sejumlah 825.000-850.000 dalam pekan pertama di Amerika Serikat, kata majalah Billboard.
Rekor ini termasuk lagu "ME!" Yang berkolaborasi dengan Brendon Urie dari Panic! at the Disco, dan "You Need to Calm Down", yang video musiknya dibintangi oleh banyak selebriti dan bintang LGBTQ termasuk Katy Perry, Laverne Cox, Ellen Degeneres dan Adam Rippon.
Kedua album Swift sebelumnya, "1989" dan "Reputation", melampaui satu juta konsumsi di China, tetapi dalam periode waktu yang lebih lama.
Penerjemah: Nanien Yuniar
Berita Terkait
Taylor Swift merilis video musik 'I Can Do It With a Broken Heart'
Rabu, 21 Agustus 2024 15:05 Wib
Taylor Swift temani Travis Kelce kembali ke pertandingan
Minggu, 11 Agustus 2024 10:50 Wib
Presiden Jokowi: Perizinan ruwet, Indonesia ketinggalan konser Taylor Swift
Senin, 24 Juni 2024 12:33 Wib
CD rekaman Taylor Swift terjual lebih dari 12 ribu dolar AS
Rabu, 19 Juni 2024 17:42 Wib
Joe Alwyn dikabarkan sudah 'move on' dari Taylor Swift
Senin, 29 April 2024 8:45 Wib
Album baru Taylor Swift capai 1 miliar lebih streaming di Spotify
Kamis, 25 April 2024 17:23 Wib
Album Taylor Swift pecahkan sejumlah rekor di Spotify
Minggu, 21 April 2024 10:08 Wib
Taylor Swift luncurkan cuplikan video 'Fortnight' bersama Post Malone
Jumat, 19 April 2024 8:53 Wib