Kupang (ANTARA) - Akademisi dari Universitas Katolik Widya Mandira (Unwira) Kupang, Mikhael Bataona mengatakan, keliru jika beranggapan bahwa Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) tidak melakukan korupsi.
"Saya membaca bahwa anggapan bahwa karena KPK itu lembaga yang hadir untuk membasmi korupsi, maka KPK sudah pasti tidak korupsi," kata Mikhael Bataona kepada Antara di Kupang, Senin, terkait reaksi penolakan terhadap revisi UU KPK.
Padahal menurut dia, semua paham penegak hukum dalam banyak kasus adalah pelanggar hukum yang utama.
Apalagi penegak hukum yang tidak diawasi lewat prosedur check and balances, katanya.
Dia mengatakan, semua orang tentu paham akan pandangan Lord Acton bahwa, "absolute power corrupts absolutely" bahwa kekuasaan yang absolut sudah pasti korup.
Hal berikutnya menurut dia, adalah setiap warga negara, termasuk mahasiswa harus dibiasakan untuk membaca banyak sumber agar ketika mendapat sebuah informasi, mereka tidak emosional dan reaksional.
Karena yang juga berbahaya adalah orang yang hanya membaca satu buku dan mempertahankan mati-matian cara berpikirnya dan tidak pernah mengkritik cara berpikirnya itu.
Menurut dia, situasi negara saat ini merefleksikan apa yang dikatakan oleh Plato 2500 tahun silam, bahwa yang sangat berbahaya dalam demokrasi adalah "ketika kepala dikooptasi oleh selangkangan" atau ketika amarah menguasai nalar,"
Berita Terkait
Mahfud MD: Birokrasi korup dapat hambat pelayanan publik
Sabtu, 20 Agustus 2022 12:56 Wib
Diduga foya-foya gunakan Dana Desa, mantan kades di Kapuas dituntut 11 tahun penjara
Jumat, 15 Juli 2022 16:10 Wib
Kajati Kalteng: Penyelesaian sengketa tanah jangan jadi 'lahan' korupsi
Kamis, 28 April 2022 16:35 Wib
Netralitas ASN di Pilkada penting antisipasi birokrasi korup
Rabu, 5 Agustus 2020 14:21 Wib
Masih banyak birokrasi yang korup di Tanah Air
Rabu, 12 Februari 2020 15:32 Wib
KPK sebut bahwa OTT tak disukai para pejabat korup
Rabu, 16 Oktober 2019 20:55 Wib
Lamandau pecahkan rekor dunia perdana pada HUT kabupaten
Rabu, 7 Agustus 2019 15:40 Wib
Hari ini, Lamandau siap pecahkan rekor MURI makan coto korup terbanyak
Rabu, 7 Agustus 2019 3:57 Wib