Legislator minta pengelolaan Pantai Siamuk dibenahi

id Dprd seruyan, bejo riyanto, pad, pantai siamuk, objek wisata, terbengkalai, pengelolaan, tata cara, daya tarik, wisatawan, kuala pembuang

Legislator minta pengelolaan Pantai Siamuk dibenahi

Objek wisata Pantai Tanjung Siamuk yang berjarak sekitar tiga kilometer dari Kuala Pembuang, Kabupaten Seruyan. (ANTARA)

Kuala Pembuang (ANTARA) - Legislator Kabupaten Seruyan, Kalimantan Tengah Bejo Riyanto menilai, keberadaan objek wisata Pantai Tanjung Siamuk yang ada di Desa Sungai Undang, Kecamatan Seruyan Hilir, tidak dikelola dengan baik.

"Saat ini keberadaan Pantai Tanjung Siamuk seakan menjadi objek wisata yang sia-sia, mengingat banyak faktor yang memengaruhi hal tersebut," ungkapnya di Kuala Pembuang, Selasa.

Menurutnya, salah satu faktor yang sangat menentukan hal tersebut yakni proses pengelolaan yang tidak berkelanjutan, sehingga seakan menjadi terbengkalai seperti saat ini.

Selain itu, pengawasan dari instansi terkait juga dinilai kurang optimal dan mengakibatkan banyak aset infrastruktur pendukung objek wisata hilang.

Untuk itu pihaknya menekankan, agar kedepannya dalam setiap pengembangan maupun pengelolaan objek wisata, harus didasari dengan perencanaan yang benar-benar matang, baik teknis maupun non teknis.

"Ada jembatan yang merupakan akses penghubung ke pantai tersebut, kayu-kayu jembatannya itu banyak hilang, ini berarti fungsi pengawasan dari pihak-pihak terkait kurang," tuturnya.

Pihaknya pun mendorong pemkab, untuk bisa membenahi masalah tersebut, baik yang terjadi pada Pantai Siamuk maupun tempat lainnya. Utamanya dalam hal pengelolaannya, sehingga bisa memberikan hasil maksimal berupa Pendapatan Asli Daerah (PAD).