Olimpiade Kebangsaan untuk memperkuat cinta tanah air

id Olimpiade Kebangsaan untuk memperkuat cinta tanah air,Wawasan kebangsaan ,Dinas sosial,Cinta tanah air

Olimpiade Kebangsaan untuk memperkuat cinta tanah air

Kepala Bidang Pemberdayaan Sosial Dinsos Kalteng Suranto (dua kiri) menyerahkan tropi dan uang pembinaan kepada salah satu juara Olimpiade Kebangsaan di Kota Palangka Raya, Selasa (29/10/2019). ANTARA/HO-Dokumentasi Pribadi

Palangka Raya (ANTARA) - Dinas Sosial Provinsi Kalimantan Tengah bersama Tentara Nasional Indonesia (TNI) menggelar Olimpiade Kebangsaan cerdas cermat kepahlawanan yang melibatkan siswa-siswi Sekolah Menengah Atas (SMA) se-provinsi ini yang dilaksanakan di Aula Panti Sosial Bina Remaja Jalan Rajawali Kota Palangka Raya.

"Kegiatan ini tujuannya untuk menumbuhkan rasa kebangsaan dan kecintaan terhadap tanah air, serta melatih generasi muda untuk lebih mandiri hingga memiliki pengertian nilai-nilai kepahlawanan, gotong royong dan sosial," kata Kepala Bidang Pemberdayaan Sosial di Dinsos Kalteng Suranto di Palangka Raya, Selasa.

Suranto mengatakan, langkah ini merupakan bentuk upaya mengingat jasa para pahlawan dalam hal pengorbanannya, demi Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI).

Ia juga menekankan bahwa Kesejahteraan, adil dan makmur menjadi keinginan bersama masyarakat, tentunya berdasarkan Pancasila dan UUD 1945. Salah satu upayanya adalah selalu semangat untuk terus menolong dan bergotong royong, sehingga meminimalisir hal-hal negatif, salah satunya melalui kegiatan ini.

"Dengan cara seperti inilah kami kembali mengingat para pejuang yang sudah membela negara sehingga bisa merdeka dan bisa dinikmati sampai sekarang," ucapnya.

Kegiatan yang digagas Dinas Sosial Kalteng dan TNI disambut antusias peserta. Mereka mempunyai wawasan yang baik tentang kebangsaan dan tanah air.

Hasil olimpiade, juara pertama yakni SMKN 1 Sampit dengan nilai 1.073, SMAN 1 Dusun Tengah sebagai juara ke dua dengan raihan nilai 1.067 dan SMAN 2 Kahayan Tengah sebagai juara tiga dengan nilai 1.046.

Acara yang dilaksanakan pada sore hari itu berjalan dengan lancar tanpa ada hambatan apapun. Peserta mengaku senang bisa mengikuti Olimpiade Kebangsaan karena sangat bermanfaat.

Mereka berharap kegiatan serupa wajib berlanjut setiap tahunnya. Selain menambah wawasan untuk para pelajar, kegiatan tersebut juga banyak menambah ilmu yang mereka peroleh dari kegiatan tersebut.

Sementara itu, Ketua Panitia Junius Saputra menambahkan, kegiatan ini merupakan program pemberdayaan sosial oleh Dinas Sosial Kalteng untuk meningkatkan rasa kebanggaan dan kecintaan terhadap tanah air, menjadikan generasi muda yang tangguh dan mandiri serta memiliki kreativitas tinggi.

"Ini komitmen pemerintah dalam hal sosial, bahkan peserta olimpiade kebangsaan bagi siswa SMA se-Kalteng dan ini semuanya perwakilan dari seluruh kabupaten dan kota sebanyak 45 orang terdiri 15 grup. Pesertanya SMA dan SMK,” demikian Junius Saputra.