Benarkah petahana berpeluang dapatkan rekom PDIP di Pilkada Kalteng?

Palangka Raya (ANTARA) - Sekretaris DPD PDIP Provinsi Kalimantan Tengah Sigit K Yunianto mengatakan bahwa, petahana berpeluang untuk mendapatkan rekomendasi atau diusung oleh partai berlambang banteng moncong putih dalam pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur Kalteng 2020.

"Bisa saja petahana mendapatkan peluang rekomendasi dari PDIP untuk maju di Pilkada 2020. Namun, calon lain yang sudah mendaftar juga memiliki peluang yang sama," kata Sigit di Palangka Raya, Senin.

Sigit menjelaskan, bahwa untuk menentukan siapa yang nantinya mendapatkan rekomendasi resmi, tetap dari DPP PDIP Pusat yang mengeluarkannya.

Mengenai siapa yang nantinya akan diusung dari partai yang memiliki kursi terbanyak di DPRD Provinsi Kalteng tersebut, tentunya pusat tidak mau mengumumkannya secara terburu-buru.

Karena strategi politik dalam memenangkan pemilihan kepala daerah serentak di 2020 di Kalteng, akan terbaca lawan politiknya apabila PDIP mengumumkannya terlebih dahulu.

"Kita hati-hati dalam memilih siapa bakal calon yang nantinya akan diusung, apalagi pendaftaran baru di mulai pada Juni mendatang," katanya.

Beredarnya kabar bahwa PDIP Kalteng sudah memberikan rekomendasi untuk mantan Wali Kota Palangka Raya dua periode HM Riban Satia, Sigit menepis isu tersebut.

Bahkan DPP PDIP Pusat sama sekali belum memberikan rekomendasi kepada salah satu calon yang sudah mendaftar di PDIP Kalteng. Sampai saat ini DPP masih melakukan proses penggodokan.

"Beberapa waktu lalu kan saya sudah merilis ke sejumlah media maupun media sosial, bahwa partai kami sampai saat belum sama sekali memberikan rekomendasi ke salah satu bakal calon Gubernur dan Wakil Gubernur Kalteng serta bakal calon bupati Kotawaringin Timur (Kotim). Saya tegaskan lagi, bahwa yang memberikan rekomendasi itu nantinya DPP PDIP Pusat," tandas Ketua DPRD Kota Palangka Raya itu.

Sigit menambahkan, apabila nantinya partai sudah memberikan rekomendasi ke salah satu bakal calon Gubernur Kalteng dan bakal calon Bupati Kotim sepaket dengan wakilnya, maka mesin partai di setiap daerah wajib memenangkan pasangan tersebut.

"Semua kader partai yang ada di setiap daerah untuk pemilihan kepala daerah serentak, wajib memenangkan calon yang sudah dipilih partai," tandasnya.

Selanjutnya, figur yang sudah bermunculan dan mendaftar ke sejumlah partai untuk maju dalam Pilgub tahun ini ada mantan Wali Kota Palangka Raya dua periode HM Riban Satia, Wakil DPRD Provinsi Kalteng Abdul Razak, Bupati Barito Utara Nadalsyah dan dari petahana Gubernur Kalteng Sugianto Sabran.