Biaya haji di Barito Selatan Rp36,9 juta

id Biaya haji di Barito Selatan Rp36,9 juta,Barsel,Jamaah calon haji, calon haji, haji

Biaya haji di Barito Selatan Rp36,9 juta

Kepala Kantor Kementerian Agama Barito Selatan, H Abdul Majid Rahimi. ANTARA/Bayu Ilmiawan

Buntok (ANTARA) - Biaya Penyelenggaraan Ibadah Haji (BPIH) untuk calon haji asal Barito Selatan Kalimantan Tengah yang tergabung dalam Embarkasi Banjarmasin Kalimantan Selatan pada 2020 ini ditetapkan Rp36.927.602.

Kepala Kantor Kementerian Agama Barito Selatan H Abdul Majid Rahimi mengatakan, hal tersebut sesuai dengan Keputusan Presiden (Keppres) Nomor 6/2020 tentang BPIH tahun 1441 Hijriah atau 2020 yang ditetapkan pada 12 Maret 2020.

"Sesuai dengan Keppres tersebut, untuk BPIH jamaah calon haji yang tergabung dalam Embarkasi Banjarmasin ditetapkan sebesar RpRp36.927.602," katanya, di Buntok, Selasa.

Jadwal pelunasan BPIH tahap pertama mulai dilaksanakan pada 19 Maret hingga 17 April 2020, sedangkan untuk jadwal pelunasan BPIH tahap kedua pada 30 April sampai dengan 15 Mei 2020 mendatang.

Menurut dia, jamaah calon haji yang berhak melunasi tersebut adalah mereka yang memiliki nomor porsi dan masuk dalam kuota keberangkatan pada 1441 Hijriah atau tahun 2020 ini.

Abdul Majid juga menyampaikan, jumlah jamaah calon haji asal Barito Selatan yang akan diberangkatkan pada 2020 ini sebanyak 127 orang.

Ia mengatakan, semua jamaah calon haji Barito Selatan tersebut sudah dilakukan pemberkasan, pembuatan paspor dan melengkapi kelengkapan berkas lainnya yang diperlukan.

Sebanyak 127 orang jamaah calon haji itu telah menjalani pemeriksaan kesehatan tahap I dan tahap II yang dilakukan Dinas Kesehatan Barito Selatan.

"Termasuk pemberian vaksin meningitis dan vaksin influenza yang dilaksanakan oleh Dinas Kesehatan yang dihadiri oleh dua orang dari Kantor Kesehatan Pelabuhan (KKP) Palangka Raya sebagai legalisasi pemberian vaksin meningitis bagi jamaah calon haji," ucapnya.

Ia mengimbau kepada calon jamaah haji yang akan diberangkatkan pada 2020 ini dapat menjaga kesehatan agar nantinya bisa menjalankan ibadah haji dengan lancar. Mereka diharapkan tidak sampai mengalami gangguan masalah kesehatan, dan kendala lainnya yang dapat menghambat pelaksanaan ibadah di tanah suci Mekah.