Pemkab Seruyan tutup objek wisata dan sarana olahraga

id Kalimantan Tengah,Kalteng,Kabupaten Seruyan,Seruyan,objek wisata di seruyan di tutup,penutupan objek wisata,objek wisata di seruyan,Sungai Bakau, Dana

Pemkab Seruyan tutup objek wisata dan sarana olahraga

Pelaksana Tugas Kepala Dinas Disporaparbud Seruyan Rijali Hady bersama Kepala Bidang Pariwisata saat di ruang kerjanya, baru-baru ini. ANTARA/Radianor

Kuala Pembuang, Seruyan (ANTARA) - Pemerintah Kabupaten Seruyan, Kalimantan Tengah, terpaksa menutup objek wisata Sungai Bakau, Danau Seluluk, dan sejumlah sarana olahraga yang dimiliki Dinas Pemuda Olahraga Pariwisata dan Budaya (Disporaparbud) setempat, sebagai upaya mencegah penyebaran virus corona atau Covid-19.

"Mulai hari ini ada dua tempat wisata yang ditutup seperti wisata Sungai Bakau, Danau Seluluk dan sarana olahraga,” kata Pelaksana Tugas Kepala Disporaparbud Seruyan Rijali Hady di Kuala Pembuang, Selasa.

Dikatakan, tidak hanya objek wisata, melainkan sarana olahraga, mulai dari lapangan bola, tenis serta lainnya yang dimiliki Disporaparbud juga ditutup. Penutupan tersebut berdasarkan instruksi Bupati Seruyan dalam upaya mencegah dan memutus rantai penyebaran virus tersebut.

Baca juga: Pengawasan kapal masuk di pelabuhan Kuala Pembuang semakin diperketat

Dia mengatakan tempat wisata sangat memungkinkan menjadi tempat orang banyak datang berkumpul. Karenanya, di tengah kondisi saat ini, maka ada kebijakan penutupan sementara. Sedangkan batas penutupan tempat wisata tersebut, pihaknya belum bisa memastikan kapan bisa kembali dibuka. Semuanya tergantung pada perkembangan kondisi ke depannya.

"Selama penutupan, petugas di sana akan melakukan kegiatan pembersihan, dan menjaga tempat-tempat tersebut, sehingga wisata dan sarana olahraga yang kita miliki bisa kita perbaikan jika ada yang rusak, setidaknya bisa membersihkan dari sampah-sampah,” jelasnya.

Dia pun berharap upaya pencegahan tersebut bisa di patuhi bersama, karena dengan adanya dukungan dari semua pihak apa yang telah dilakukan dapat berjalan dengan baik dan lancar.

"Di Kabupaten Seruyan sampai saat ini memang masih belum ada yang positif corona. Tapi, biarpun begitu, kita harus waspada dan meningkatkan upaya-upaya pencegahan yang telah ditentukan pemerintah, supaya di Seruyan negatif corona," demikian Rijali.

Baca juga: Pastikan sembako aman, Pemkab Seruyan bakal tinjau pusat perbelanjaan

Baca juga: Petugas medis di Seruyan perlu dukungan APD memadai