Bupati perintahkan seluruh fasilitas umum di Bartim disemprot desinfektan
Tamiang Layang (ANTARA) - Bupati Barito Timur, Kalimantan Tengah, Ampera AY Mebas mengaku telah mengintruksikan kepada Gugug Tugas COVID-19 di kabupaten setempat, agar segera menyemprotkan secara massal cairan desinfektan ke seluruh perkantoran dan fasilitas umum sebagai upaya mencegah penyebaran virus corona atau COVID-19.
Penyemprotan cairan desinfektan itu nantinya akan dilakukan petugas Dinas Kesehatan bersama Satuan Polisi Pamong Praja dan Pemadam Damkar Bartim, kata Ampera di Tamiang Layang, Kamis.
"Dinas Pertanian, UPTD Pasar Temanggung Djaya Karti dan UPTD Puskesmas Tamiang Layang juga ikut membantu melakukan penyemprotan. Kami juga meminta bantuan dari jajaran anggota Polres Bartim dan Kodim 1012 Buntok," tambahnya.
Menurutnya, imbauan sudah disampaikan secara umum kepada masyarakat agar menerapkan pola hidup bersih dan sehat serta mencuci tangan secara rutin. Sedangkan instansi perkantoran yang ada di Bartim diminta menyediakan sarana cuci tangan dengan sabun yang dianjurkan.
Penyemprotan cairan desinfektan massal secara serentak di seluruh wilayah kota Tamiang Layang dilaksanakan tiga hari berturut turut sejak Kamis (26/3) hingga Sabtu (28/3) nanti, dimulai pada Kantor Bupati Bartim sejak pukul 10.00 WIB, dilanjutkan ke fasilitas umum dan rumah ibadah hingga Pasar Temenggung Djaya Kartim.
Sementara itu, Ketua gugus Tugas COVID-19 Bartim Eskop mengatakan, penyemprotan cairan desinfektan massal secara serentak ini merupakan upaya Pemkot Bartim dalam penanggulangan penyebaran Covid-19. Sekaligus langkah bersama seluruh pihak dalam tanggap Covid-19 dalam status Bartim walaupun masih zona hijau.
"Kami meminta kepada seluruh masyarakat untuk mendukung dan memberikan kemudahan bagi petugas dalam melakukan penyemprotan," kata Eskop.
Baca juga: Bartim buka layanan pembuatan dokumen kependudukan melalui whatsapp
Eskop menegaskan bahwa penyemprotan cairan desinfektan massal secara serentak ini diharapkan menjadi perhatian semua pihak dan kerjasama yang baik seluruh masyarakat di Bartim dalam upaya penanganan pandemi Covid-19.
Dandim 1012 Buntok Letkol Inf Tuwadi mengatakan, 62 personil TNI yang bertugas di wilayah Bartim ditugaskan turut serta melakukan penyemprotan cairan desinfektan massal ke perkantoran dan fasilitas umum.
Dia mengatakan perkantoran yang disemprot desinfektan yakni kantor Bupati Bartim, Gedung Mantawara, Kelurahan Tamiang Layang, Kantor Koramil Dusun Timur dan Pabung 1012 Buntok, DPRD Bartim. Fasilitas umum meliputi RSUD Tamiang Layang, masjid, gereja Kantor PDAM Bartim dan Kantor Dukcapil.
"Untuk tempat keramaian meliputi terminal bus dan taksi, terminal ojek dan Pasar Temanggung Djaya Karti, Pasar Beringin Ampah,” katanya.
Personil TNI yang bertugas di Koramil juga bekerjasama dengan pihak Kecamatan dan polsek sesuai wilayah, menghimbau warga serta melakukan penyemprotan desinfektan di fasilitas umum yang ada sesuai wilayah tugas masing-masing.
Baca juga: Dinsos Barito Timur terpaksa tunda finalisasi DTKS
Baca juga: Pemkab Bartim diminta sediakan bahan pangan murah selama wabah corona
Baca juga: Dua warga Bartim kategori ODP dirawat di ruang isolasi RSUD Tamiang Layang
Penyemprotan cairan desinfektan itu nantinya akan dilakukan petugas Dinas Kesehatan bersama Satuan Polisi Pamong Praja dan Pemadam Damkar Bartim, kata Ampera di Tamiang Layang, Kamis.
"Dinas Pertanian, UPTD Pasar Temanggung Djaya Karti dan UPTD Puskesmas Tamiang Layang juga ikut membantu melakukan penyemprotan. Kami juga meminta bantuan dari jajaran anggota Polres Bartim dan Kodim 1012 Buntok," tambahnya.
Menurutnya, imbauan sudah disampaikan secara umum kepada masyarakat agar menerapkan pola hidup bersih dan sehat serta mencuci tangan secara rutin. Sedangkan instansi perkantoran yang ada di Bartim diminta menyediakan sarana cuci tangan dengan sabun yang dianjurkan.
Penyemprotan cairan desinfektan massal secara serentak di seluruh wilayah kota Tamiang Layang dilaksanakan tiga hari berturut turut sejak Kamis (26/3) hingga Sabtu (28/3) nanti, dimulai pada Kantor Bupati Bartim sejak pukul 10.00 WIB, dilanjutkan ke fasilitas umum dan rumah ibadah hingga Pasar Temenggung Djaya Kartim.
Sementara itu, Ketua gugus Tugas COVID-19 Bartim Eskop mengatakan, penyemprotan cairan desinfektan massal secara serentak ini merupakan upaya Pemkot Bartim dalam penanggulangan penyebaran Covid-19. Sekaligus langkah bersama seluruh pihak dalam tanggap Covid-19 dalam status Bartim walaupun masih zona hijau.
"Kami meminta kepada seluruh masyarakat untuk mendukung dan memberikan kemudahan bagi petugas dalam melakukan penyemprotan," kata Eskop.
Baca juga: Bartim buka layanan pembuatan dokumen kependudukan melalui whatsapp
Eskop menegaskan bahwa penyemprotan cairan desinfektan massal secara serentak ini diharapkan menjadi perhatian semua pihak dan kerjasama yang baik seluruh masyarakat di Bartim dalam upaya penanganan pandemi Covid-19.
Dandim 1012 Buntok Letkol Inf Tuwadi mengatakan, 62 personil TNI yang bertugas di wilayah Bartim ditugaskan turut serta melakukan penyemprotan cairan desinfektan massal ke perkantoran dan fasilitas umum.
Dia mengatakan perkantoran yang disemprot desinfektan yakni kantor Bupati Bartim, Gedung Mantawara, Kelurahan Tamiang Layang, Kantor Koramil Dusun Timur dan Pabung 1012 Buntok, DPRD Bartim. Fasilitas umum meliputi RSUD Tamiang Layang, masjid, gereja Kantor PDAM Bartim dan Kantor Dukcapil.
"Untuk tempat keramaian meliputi terminal bus dan taksi, terminal ojek dan Pasar Temanggung Djaya Karti, Pasar Beringin Ampah,” katanya.
Personil TNI yang bertugas di Koramil juga bekerjasama dengan pihak Kecamatan dan polsek sesuai wilayah, menghimbau warga serta melakukan penyemprotan desinfektan di fasilitas umum yang ada sesuai wilayah tugas masing-masing.
Baca juga: Dinsos Barito Timur terpaksa tunda finalisasi DTKS
Baca juga: Pemkab Bartim diminta sediakan bahan pangan murah selama wabah corona
Baca juga: Dua warga Bartim kategori ODP dirawat di ruang isolasi RSUD Tamiang Layang