Barito Utara terkonfirmasi kasus positif COVID-19

id Virus corona, covid 19, palangka raya, barito utara, barut, muara teweh, murung raya, tim gugus tugas, kalteng, kalimantan tengah

Barito Utara terkonfirmasi kasus positif COVID-19

Ilustrasi (Shutterstock)

Palangka Raya (ANTARA) - Tim Gugus Tugas Percepatan Penanganan COVID-19 Provinsi Kalimantan Tengah menyatakan, bahwa Kabupaten Barito Utara juga telah ditemukan kasus positif COVID-19.

Ketua Tim Gugus Tugas COVID-19 Kalteng Sugianto Sabran melalui Wakil Ketua Pelaksana Harian Suyuti Syamsul saat dihubungi dari Palangka Raya, Sabtu menjelaskan, tak hanya Murung Raya, namun Barito Utara juga telah ditemukan kasus terkonfirmasi positif COVID-19.

"Barut juga sudah terkonfirmasi tiga positif COVID-19. Rilis secara resmi akan kami lakukan besok," katanya saat dihubungi ANTARA.

Baca juga: Dua PDP Murung Raya positif COVID-19 dari klaster Gowa

Baca juga: PDP rujukan dari Bartim meninggal di RSUD Doris Sylvanus

Baca juga: Kasus positif COVID-19 di Palangka Raya dan Katingan kembali bertambah


Sebelumnya dua orang yang berstatus pasien dalam pengawasan (PDP) asal Murung Raya, dinyatakan positif yakni terjangkit COVID-19 dari kluster Gowa, Sulawesi Selatan.

"Dari hasil laboratorium swab atau PCR kedua orang tersebut positif COVID-19 dari kluster Gowa," kata Wakil Ketua Gugus Tugas Rejikinoor saat melaksanakan jumpa pers di Media Center Kantor Bupati Murung Raya di Puruk Cahu.

Baca juga: Sebelas orang klaster Gowa di Barut dinyatakan negatif

Sementara itu berdasarkan data yang dirilis secara resmi Tim Gugus Tugas Percepatan Penanganan COVID-19 Kalteng sore tadi, jumlah pasien dengan pengawasan (PDP) di Kalteng ada sebanyak 86 orang, terdiri dari Murung Raya 22 orang, Palangka Raya 16 orang, Kotawaringin Barat 10 orang, serta Barito Utara 8 orang.

Barito Timur dan Barito Selatan masing-masing 6 orang, Katingan 5 orang, Kotawaringin Timur dan Pulang Pisau masing-masing 4 orang, Gunung Mas 2 orang, serta Lamandau, Kapuas dan Seruyan masing-masing 1 orang.

Selanjutnya orang dalam pemantauan (ODP) yakni sebanyak 301 orang, berkurang sebanyak 13 orang dari hari sebelumnya yaitu sebanyak 314 orang. ODP terbanyak di Palangka Raya yaitu sebanyak 58 orang.

Baca juga: Kasus positif COVID-19 di Kobar bertambah dan terjadi transmisi lokal

Baca juga: Satu lagi PDP kluster Gowa di Kotim positif COVID-19